Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos BI Sebut 5 Faktor Ini Berpotensi Sebabkan Gejolak Ekonomi Global

Kompas.com - 22/11/2022, 09:02 WIB

Pasalnya, tahun 2023 diperkirakan kondisi ketegangan geopolitik seperti perang Rusia-Ukraina, perang dagang AS-Tiongkok, dan geopolitik di Taiwan masih akan terus bergejolak. Ditambah adanya perpanjangan lockdown di Tiongkok hingga Semester I 2023.

"Kondisi winter tahun ini belum yang terburuk, tahun depan yang terburuk karena memang ini berkaitan dengan kondisi geopolitik, fragmentasi politik, ekonomi, dan investasi adalah slowing growth atau pertumbuhan yang melambat," jelasnya.

2. Inflasi yang tinggi

Perry menjelaskan, tahun ini berbagai negara maju mengalami lonjakan inflasi, seperti AS yang mendekati 8,8 persen, Eropa 10 persen, dan Inggris mendekati 11 persen. Hal ini membuat tingkat inflasi global menjadi sebesar 9,2 persen di 2022.

Lonjakan inflasi global ini terjadi karena harga energi melambung tinggi akibat tidak adanya pasokan energi akibat perang Rusia dan Ukraina serta ketegangan geopolitik lainnya.

Kemudian, perang dan tensi geopolitik juga menyebabkan inflasi pangan karena rantai pasok menjadi terganggu. Bahkan di beberapa negara sampai terjadi krisis pangan.

3. Tren suku bunga tinggi untuk waktu yang lama

Lantaran terjadi inflasi yang tinggi tersebut, berbagai bank sentral berlomba menaikkan suku bunga acuan untuk meredam lonjakan inflasi. Hal inilah yang memicu tren suku bunga acuan tinggi dan diperkirakan akan berlangsung lama.

"Karena inflasinya dari sisi supply dari energi dan pangan, belum tentu inflasinya segera turun sehingga kenapa kejar-kejaran antara menaikkan suku bunga dan inflasi yang tinggi," jelas Perry.

Bank sentral AS (The Fed) menjadi salah satu bank sentral yang secara agresif menaikkan suku bunga acuan di 2022. Tercatat The Fed telah enam kali menaikkan suku bunga acuan dengan total kenaikan 375 basis poin (bps) menjadi di kisaran 3,75-4 persen.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+