Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertagas dan PHR Teken Perjanjian Komersialisasi Blok Rokan

Kompas.com - 23/11/2022, 18:20 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina Gas (Pertagas) anak usaha dari PGN selaku Sub Holding Gas Pertamina telah menandatangani Perjanjian Pengangkutan Minyak Bumi melalui Pipa Koridor Balam-Bangko-Dumai dan Koridor Minas-Duri-Dumai dengan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR).

Gamal Imam Santoso, Direktur Utama Pertagas mengatakan, yang menjadi penanda fase komersial pipa minyak Blok Rokan sehingga memberikan kontribusi pendapatan secara konsolidasi bagi PGN.

Dia bilang, rangkaian pembahasan telah dilakukan bersama sejak proses pembangunan proyek pipa minyak Blok Rokan hingga akhirnya perjanjian pengangkutan ditandatangani pada Jumat 18 November 2022 yang dilakukan oleh Direktur Utama Pertagas dan Direktur Utama PHR.

Baca juga: Produksi Blok Rokan Ditargetkan Capai 170.000 Barrel Per Hari pada Akhir 2022

“Dalam perjanjian ini Pertagas dan PHR bekerjasama untuk pengangkutan minyak bumi melalui koridor Balam-Bangko-Dumai dan Koridor Minas-Duri-Dumai selama periode 2022-2041. Perjanjian ini menjadi salah satu milestone penting dalam kerjasama jangka panjang antara Pertagas dan PHR,” ungkap Gamal, dalam siaran pers, Selasa (23/11/2022).

Gamal mengungkapkan, dengan ditandatanganinya perjanjian tersebut dapat mendukung optimalisasi penyaluran dan lifting minyak nasional. Sampai dengan akhir Oktober 2022 Pertagas telah menyalurkan 6,7 juta barrel di ruas pipa baru tersebut.

Kedepannya, diharapkan volume tersebut dapat meningkat dan pemanfaatan pipa minyak Blok Rokan dapat lebih optimal.

“Pengaliran minyak di Blok Rokan memegang peranan penting dalam kedaulatan energi nasional. Pertagas tentu akan memberikan layanan optimal untuk mendukung PHR dalam menjalankan penugasannya dalam penyediaan energi untuk negeri,” jelas Gamal.

Baca juga: Kelola Blok Rokan, Pertamina Sudah Setor Rp 30 Triliun ke Negara

Sebagai informasi, pipa minyak Blok Rokan dibangun sepanjang 340 Km yang membentang dari Minas, Kota Batak, Balam, hingga ke Dumai. Proyek yang dibangun di masa pandemi tersebut telah menyelesaikan fase konstruksinya di akhir 2021 dan saat ini dalam proses pengaliran bertahap.

Dalam melaksanakan seluruh rangkaian proyek Penggantian Pipa Minyak Blok Rokan, Pertagas selalu mengedepankan aspek keselamatan kesehatan kerja dan kepedulian lingkungan atau HSSE. Hal ini dibuktikan dengan mencatat 5,3 juta jam kerja selamat di proyek pipa minyak rokan.

Baca juga: 1 Tahun Alih Kelola Blok Rokan, Pertamina Kembangkan 376 Sumur Baru hingga Genjot Produksi Minyak Jadi 161.000 Bph

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com