Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Heryadi Silvianto
Dosen FIKOM UMN

Pengajar di FIKOM Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan praktisi kehumasan.

Piala Dunia, Antara Aktivasi Branding dan Kampanye Isu

Kompas.com - 27/11/2022, 06:18 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Komunikasi strategis berbeda dengan komunikasi interpersonal. Dalam komunikasi strategis juga terjadi transfer makna antarentitas dengan menggunakan cara yang saling menguntungkan.

Memahami simbol, tanda, dan bahasa komunikasi strategis bersifat publik, bertujuan, dan disengaja.

Bagaimana entitas, misalnya, perusahaan, nirlaba, pemerintah, selebritas, bintang olahraga berkomunikasi dengan pemangku kepentingan mereka seperti pelanggan, masyarakat, dan aktivis.

Komunikasi strategis melibatkan pesan-pesan khusus dan berusaha mencapai hasil melalui strategi jitu yang ditargetkan untuk pemangku kepentingan tertentu. Komunikasi strategis menggunakan beragam media dan model komunikasi.

Jadi apa yang dilakukan oleh Timnas Jerman dengan menutup mulut atau foto berhadap-hadapan Lionel Messi dengan Ronaldo menjadi bagian yang tidak terpisahkan penerapan komunikasi strategis dalam ranah publik.

Interaksi simbolik menjadi kata kunci yang digunakan dalam menyampaikan pesan utama produk maupun kampanye.

Menurut Herbert Blumer, terdapat tiga asumsi dari teori Interaksi Simbolik; manusia bertindak berdasarkan makna yang diberikan orang lain kepada mereka, makna diciptakan dalam interaksi antarmanusia dan makna dimodifikasi melalui interpretasi.

Kampanye komunikasi strategis adalah serangkaian pesan terkoordinasi yang dirancang untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya untuk entitas komunikatif.

Menggunakan berbagai media dan teknik pesan yang terintegrasi untuk mencapai tujuan komunikasi.

Fokus pada satu tema menarik yang relevan bagi pemangku kepentingan. Pesan berulang dari satu ide dominan yang dilakukan dari waktu ke waktu (berminggu-minggu, berbulan-bulan, bertahun-tahun) dan ruang (menggunakan media dan taktik promosi).

Di dunia yang semakin kompleks saat ini, organisasi, jenama, dan individu yang memiliki profil publik harus bersaing untuk mendapatkan perhatian dan loyalitas dari berbagai pemangku kepentingan termasuk pelanggan, karyawan, investor, donor, pejabat pemerintah, tokoh masyarakat dan masyarakat luas.

Perubahan dramatis di media membutuhkan komunikator strategis untuk mengembangkan pesan terintegrasi dan holistik guna menjangkau audiens di berbagai platform. Reputasi perlu dibangun dan dipelihara.

Jika sesuatu yang buruk terjadi pada citra publik itu, tidak mudah memulihkannya. Kampanye komunikasi strategis saat ini, kampanye modern yang menggabungkan perubahan teknologi dan memanfaatkan saluran baru untuk mendistribusikan pesan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com