Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan ST009 Catatkan Sejumlah Rekor

Kompas.com - 05/12/2022, 18:15 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan total volume pemesanan pembelian Sukuk Tabungan seri ST009 mencapai Rp 10 triliun. Adapun jumlah investor yang memesan mencapai 35.397 orang.

Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu mengungkapkan bahwa penjualan ST009 telah mencatatkan sejumlah rekor. 

"Nominal maupun jumlah investor penjualan ST009 merupakan yang terbesar sepanjang sejarah penerbitan SBSN Ritel non-tradable," tulis DJPPR dalam siaran persnya, Senin (5/12/2022),

Baca juga: Utang Pemerintah Tembus Rp 7.496 Triliun, Kemenkeu Bilang Masih Aman

Selain itu, penjualan ST009 juga jadi yang terbesar kedua sepanjang sejarah penerbitan SBN Ritel non-tradable, setelah SBR011 yang diterbitkan pada Juni 2022.

Kemenkeu mengungkapkan investor Generasi Y atau Milenial yang membeli ST009 tercatat sebanyak 19.075 orang, atau 53,89 persen dari total investor. Total nominal pembeliannya sebesar Rp 3,70 triliun, atau 37,02 persen dari total penjualan.

Partisipasi investor generasi Y atau Milenial dalam penerbitan ST009 tersebut merupakan yang paling tinggi sepanjang sejarah penerbitan SBN Ritel.

Adapun masa penawaran ST009 yakni pada 11 November 2022 hingga 30 November 2022. Namun karena tingginya minat investor, target nasional ST009 sudah tercapai pada 28 November 2022, atau 2 hari sebelum masa penawaran ditutup.

Baca juga: Kemenkeu: Semakin Kredibel Data, Makin Kredibel Pula Kebijakan Pemerintah


Kemenkeu mengatakan besarnya minat investor ritel domestik terhadap ST009 tercermin dari total jumlah penawaran yang masuk pada dua hari pertama masa penawaran yang mencapai hampir Rp 2 triliun.

Tingkat imbalan ST009 sebesar 6,15 persen (floating with floor) dengan tanggal setelmen 7 Desember 2022.

Sementara penerbitan ST009 dilakukan oleh 33 mitra distribusi yang terdiri dari 2 Bank Umum Syariah, 18 Bank Konvensional, 6 Perusahaan Sekuritas, 4 Perusahaan APERD, dan 3 Perusahaan Finansial Teknologi.

Adapun ST009 diterbitkan dengan format Green, seluruh hasil penerbitan untuk pembiayaan proyek-proyek yang ramah lingkungan baik refinancing maupun new financing.

Baca juga: Sri Mulyani: Sukuk Hijau Wujud Asas Manfaat Keuangan Islam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com