Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentang Bontang, Kolaborasi PKT - Seniman Munculkan Wajah Industri Humanis

Kompas.com - 07/12/2022, 16:31 WIB
Amir Sodikin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) berkolaborasi dengan para seniman yang dikomandoi Butet Kartaredjasa menggelar pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industridi di Galeri Mojisa, Sarinah, Jakarta. Pameran ini berlangsung pada 2 Desember hingga 10 Desember 2022. 

Dalam pidato pembukaannya, Butet Kartaredjasa mengatakan, pameran seni ini memang keren karena berhasil menyatukan "dua dunia" yang selama ini disalahpahami. Di depan hadirin Butet berkelakar, "Pameran ini memang asu tenan...", sebuah ungkapan berkonotiasi positif khas Butet, merujuk pada apresiasi tertinggi kepada kedua belah pihak yang dinilainya telah berhasil berkolaborasi.  

Butet merasa telah berhasil "membujuk" industri, dalam hal ini pihak PKT, untuk semata-mata meyakinkan bahwa seni bisa memiliki kekuatan untuk bersahabat dengan industri. Bisa memanusiakan industri.

Karya instalasi menggunakan jaring ikan berjudul Lambung Kiri dan Lambung Kanan karya Iwan Yusuf, menjadi salah satu karya dalam pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.KOMPAS.com/AMIR SODIKIN Karya instalasi menggunakan jaring ikan berjudul Lambung Kiri dan Lambung Kanan karya Iwan Yusuf, menjadi salah satu karya dalam pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.

"Kenapa ide ini muncul? Untuk menjawab satu persespi yang selama ini sering disalahpahami dan keliru. Orang hanya memandang industri itu hanya sebatas 'binatang ekonomi'. Bawaannya itu keserakahan melulu," kata Butet.

Baca juga: Bantu Kurangi Impor, Pabrik Baru PKT Ditargetkan Bisa Produksi 75.000 Ton Amonium Nitrat per Tahun

Sementara di sisi lainnya, seni selalu dipersepsikan secara keliru pula sebagai orang-orang baik, yang dianggap benar melulu.

"Yang hatinya halus, yang sangat humanis. Tidak semua seperti itu ternyata. Kita saling belajar. Kita saling menongok, berziarah di dua kutub yang sering disalahpahami itu," kata Butet

Pihak PKT merasa, perlu terlibat dalam gelaran seni ini karena memandang setiap wilayah di Indonesia tidak akan pernah lepas dari nilai sejarah dan keberagaman budaya daerah, termasuk keindahan seni dan budaya.

Salah satu karya Hari Budiono berjudul Ruang Bontang #1 di pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.KOMPAS.com/AMIR SODIKIN Salah satu karya Hari Budiono berjudul Ruang Bontang #1 di pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.

Melestarikan seni kebudayaan ini menjadi inspirasi bagi PKT untuk memberi sebuah ruang bagi para seniman, sastrawan, dan budayawan Indonesia untuk dapat menuangkan sisi kreativitasnya ke dalam sebuah mahakarya terutama pada nilai seni dan kebudayaan wilayah Bontang, Kaltim, yang menjadi tempat PKT beroperasi sejak tahun 1977.

Baca juga: Optimalisasi Sistem dan Teknologi Jadi Kunci Kesuksesan Digitalisasi Distribusi Pupuk PKT

Direktur Utama PKT, Rahmad Pribadi mengatakan, selama ini industri dikenal dengan pabrik, mesin, dan senyawa kimia. Kini PKT ingin memperlihatkan sisi yang berbeda dari sebuah industri yang dapat dirasakan oleh masyarakat melalui sentuhan karya seni yang dihadirkan pada Pameran Bentang Bontang.

Salah satu karya Butet Kertaredjasa berjudul Dilema Dewi Sri di pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.KOMPAS.com/AMIR SODIKIN Salah satu karya Butet Kertaredjasa berjudul Dilema Dewi Sri di pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.

"Sejatinya kami terus memberdayakan dan melestarikan kebudayaan Bontang agar ke depannya tidak hanya sebagai nilai budaya tapi juga dapat menjadi daya tarik pariwisata Kota Bontang,” kata Rahmad. 

Pameran seni ini sekaligus merayakan HUT ke-45 PKT. “45 Tahun PKT berkarya, berupaya mendukung ketahanan pangan, menyuburkan negeri. Semoga PKT semakin jaya dan dapat terus memberikan kontribusi terbaik untuk Indonesia, dalam semangat kebersamaan,” ucap Wakil Menteri BUMN I, Pahala Mansury, dalam siaran persnya.

Para pengunjung melintasi karya-karya Nasirun bertemakan Wayang Burung dalam pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.KOMPAS.com/AMIR SODIKIN Para pengunjung melintasi karya-karya Nasirun bertemakan Wayang Burung dalam pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2-10 Desember 2022.

Pameran Bentang Bontang dibuka pertama kali pada hari ini, yaitu 2 Desember 2022 oleh Direktur SDM, Tata Kelola, Manajemen Risiko Pupuk Indonesia, Tina T Kemala Intan bersama dengan Direktur Keuangan dan Umum PKT, Qomarruzaman dan turut dihadiri oleh Asisten Deputi Bidang Industri Pangan dan Pupuk Kementerian BUMN, Zuryati Simbolon, Jajaran Direksi PT Pupuk Indonesia (Persero), Jajaran Dewan Komisaris dan Direksi PKT, serta mewakili rombongan seniman, Butet Kartaredjasa.

Baca juga: Sepanjang 2022, PKT Berhasil Tekan Emisi 436,7 Ribu Ton

Saat ini, PKT juga memiliki fokus untuk membantu pertumbuhan tingkat pariwisata wilayah Bontang sebagai satu komitmen perusahaan. Potret pemberdayaan masyarakat lokal dalam mengelola kekayaan alam dan melestarikan kebudayaannya terekam dalam karya seni rupa, sastra dan tari dalam pameran ini.

Seorang pengunjung sedang menikmati karya Erica Hestu Wahyuni di pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2 Desember 2022 di Galeri Mojisa, Sarinah, Jakarta.KOMPAS.com/AMIR SODIKIN Seorang pengunjung sedang menikmati karya Erica Hestu Wahyuni di pameran Bentang Bontang - Seni Memanusiakan Industri, 2 Desember 2022 di Galeri Mojisa, Sarinah, Jakarta.

"Ke depan, melalui hadirnya Pameran Bentang Bontang maka dapat menarik minat masyarakat luas untuk berkunjung serta menyaksikan langsung keindahan destinasi wisata kebudayaan Bontang dan turut memberikan dampak kepada nilai perekonomian masyarakat lokal," kata Rahmad.

Pameran ini menampilkan para seniman di antaranya: Bambang Herras, Butet Kartaredjasa, Cadio Tarompo, Erica Hestu Wahyuni, Hari Budiono, Iqi Qoror, Iwan Yusuf, Jumaldi Alfi, Lucia Hartini, Makian'y Wahid, Nasirun, Ong Hari Wahyu, Putu Sutawijaya, dan Sigit Santoso. Kurator oleh Suwarno Wisetrotomo.  

Pameran ini juga menjadi momentum peluncuran buku antologi puisi Entropi: Bontang. Dalam pameran ini menampilkan 108 lukisan di Galeri Mojisa, Sarinah, Jakarta Pusat dan terbuka bagi masyarakat luas. Selain menampilkan karya seni lukisan, dan peluncuran buku puisi, PKT juga menyuguhkan seni tari ciri khas kebudayaan Kaltim yang dikemas dalam bentuk audio visual.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com