Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Bujuk Jepang Buka Penempatan Pekerja Migran Sektor Pariwisata

Kompas.com - 08/12/2022, 10:07 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) bertemu dengan Wakil Menteri Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang, Yoji Kobayashi dalam pertemuan The 17th Asia Pacific Regional Meeting of the ILO di Singapura, Rabu (7/12/2022).

Sekretaris Jenderal Kemenaker Anwar Sanusi mengatakan, pertemuan ini memberikan kepastian terkait dibukanya peluang penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di bawah skema Indonesian-Japan Economic Partnersip Agreement (IJEPA).

Kemenaker juga telah mengusulkan Amandemen Chapter on MNP pada Basic Agreement IJEPA kepada Pemerintah Jepang.

Baca juga: Korea Selatan Buka Peluang Magang Bagi Tenaga Kerja Indonesia

"Peluang dibukanya penempatan PMI yang tengah diusulkan oleh Pemerintah Indonesia mengenai penempatan PMI khususnya sektor pariwisata. Ini karena sektor pariwisata di Jepang tengah mengalami peningkatan dan kebutuhan akan ketersediaan tenaga kerja Indonesia di sektor pariwisata tersebut cukup banyak," katanya dikutip melalui pernyataan tertulis.

Kemenaker juga menginginkan Pemerintah Jepang kerja sama dalam pengembangan pelatihan Bahasa Jepang dan pelatihan care worker bagi PMI.

Menurut dia, penempatan PMI di bawah skema IJEPA yang merupakan mekanisme antar pemerintahan (G to G) telah mencapai gelombang ke-15.

Melalui program ini, PMI diberikan pelatihan Bahasa Jepang selama 6 bulan di Indonesia sebelum berangkat ke Jepang, dan pelatihan bahasa Jepang di The Association for Overseas Technical Cooperation and Sustainable Partnerships (AOTS) selama 6 bulan di Jepang.

Anwar berharap, dari pertemuan ini dapat menghasilkan pengetahuan dan informasi bermanfaat untuk membangun jejaring kemitraan pasar kerja di Jepang, khususnya pengembangan sektor ketenagakerjaan Indonesia.

"Saya harap hubungan kerja sama antara Indonesia dan Jepang, khususnya di bidang ketenagakerjaan akan semakin baik dan terus berkembang," pungkasnya.

Baca juga: PMI Program IJEPA Akan Dapat Pelatihan Bahasa Jepang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com