JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengimbau nasabah BRI untuk tidak sembarang mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak kredibel.
Pasalnya, belakangan marak modus penipuan berkedok pengiriman paket oleh ekspedisi pengiriman barang. Korban diminta untuk mengunduh sebuah file tapi kemudian saldo di rekening BRI korban ludes dibobol pelaku.
Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, modus penipuan ini merupakan bentuk penipuan social engineering dan dapat terjadi di bank manapun selain BRI.
Biasanya modus penipuan social engineering ini, pelaku akan merekayasa suatu keadaan dan memanipulasi psikologis korban agar bersedia memberitahukan data pribadi korban.
Misalnya dengan pelaku berpura-pura menjadi pegawai bank dan meminta informasi pribadi seperti nomor rekening, PIN, password, kode OTP, dan sebagainya. Dalam kasus ini pelaku berpura-pura sebagai kurir ekspedisi yang ingin mengantarkan paket.
"Dengan semakin beragamnya modus penipuan tersebut, BRI secara massive telah melakukan himbauan kepada nasabah agar lebih berhati-hati," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (7/12/2022).
Dia menambahkan, untuk memerangi kejahatan perbankan tersebut, BRI akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengungkap dan menangkap berbagai tindakan kejahatan perbankan yang merugikan nasabah dan masyarakat.
Meski demikian, dia meminta agar masyarakat berhati-hati saat menerima tautan file atau aplikasi dari sumber yang tidak dikenal. Sebab, data atau informasi nasabah dapat dicuri oleh para fraudster apabila file atau aplikasi tersebut diinstall.
Selain itu, nasabah juga diimbau agar tetap menjaga kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI.
Termasuk memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP, dan sebagainya melalui saluran, tautan atau website dengan sumber tidak dikenal.
Baca juga: Simak 5 Ciri Penipuan Berkedok Investasi dari OJK
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.