JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pada sesi Kamis (15/12/2022) pagi hari bergerak melemah. Mata uang Garuda tertekan sentimen kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed).
Mengacu kepada data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dibuka pada level Rp 15.610 per dollar AS, terdepresiasi dibanding posisi penutupan sebelumnya sebesar Rp 15.593 per dollar AS. Koreksi terus berlanjut, di mana pada pukul 10.20 WIB, nilai tukar rupiah melemah 0,25 persen ke Rp 15.632 per dollar AS.
Pergerakan rupiah yang melemah selaras dengan indeks dollar AS yang menguat. Mengacu data Investing, greenbcak pagi hari ini berada pada kisaran 103,48.
Baca juga: Kisah Stephannie Bangun Tisoo, Produk Tisu Bambu dengan Omzet Ratusan Juta Rupiah
The Fed kembali menaikan suk ubunga acuannya sebesar 50 basis poin. Dengan kenaikan tersebut, kini suku bunga acuan The Fed berada pada rentang 4,25-4,5 persen.
Meskipun kenaikan tersebut lebih rendah dari kenaikan pertemuan sebelum-sebelumnya, tingkat suku bunga kredit terkerek ke level tertinggi sejak 2007. Selain itu, pasar juga mencermati pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell yang asih akan hawkish ke depannya.
"Dini hari tadi, Jerome Powell, Gubernur The Fed, masih menekankan bahwa kebijakan kenaikan suku bunga acuan dan pengetatan moneter masih belum selesai, meskipun kenaikan saat ini tidak sebesar kenaikan sebelumnya," tutur Analis Sinarmas Futures, Ariston Tjendra, kepada Kompas.com hari ini.
Lebih lanjut Ia bilang, The Fed melihat tekanan inflasi di AS masih tinggi karena masih jauh dari target 2 persen, meskipun saat ini mulai menunjukkan penurunan. Ini kemudian memincu ekspektasi tingkat suku bunga yang tinggi pada tahun depan.
"Pasar juga mengkhawatirkan lingkungan suku bunga tinggi bisa mendorong perekonomian masuk ke masa resesi," kata Ariston.
Dengan melihat sentimen The Fed itu, Ariston memproyeksi, nilai tukar rupiah melemah pada hari ini. Rupiah diprediksi melemah ke kisaran Rp 15.620 dengan potensi support di kisaran Rp 15.560.
Baca juga: Kembali Naik, Suku Bunga The Fed Sentuh Level Tertinggi 15 Tahun
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.