KOMPAS.com - Ada banyak sekali manfaat bauksit. Paling umum, hasil tambang bauksit dapat dimanfaatkan untuk pembuatan besi dan baja sebagai campurannya.
manfaat bauksit digunakan untuk menghasilkan sendok, garpu, pisau, dan peralatan logam lainnya di dapur rumah. Selain campuran logam, manfaat bauksit juga dipakai untuk beragam keperluan.
Beberapa manfaat bauksit lainnya antara lain sebagai:
Dikutip dari laman The International Aluminium Institute, bauksit adalah logam yang mengandung aluminium, bohmite, dan diaspore.
Baca juga: Mengenal Bendungan Kering, Jurus Jokowi Kendalikan Banjir di Jakarta
Ketiganya merupakan bahan dasar pembuatan logam aluminium, yang mana aluminium banyak digunakan sebagai campuran pembuatan besi baja.
Gibbsite bauksit adalah aluminium hidroksida (Al(OH)3), sedangkan bohmite dan diaspore batu bauksit adalah aluminium-oksida-hidroksida (AlO(OH)).
Di dunia, sebanyak 90 persen cadangan bauksit ditemukan di negara-negara tropis dan subtropis. Itu sebabnya, Indonesia yang berada di Khatulistiwa, diberkasih dengan kekayaan bauksit yang melimpah.
Bauksit adalah bahan tambang yang bisa ditemukan dengan mudah di permukaan tanah sehingga tidak perlu bersusah payah mendapatkannya.
Baca juga: Apa Bedanya Bendungan, Bendung, Dam, Embung, dan Waduk?
Namun lantaran terus ditambang, cadangan di permukaan terbuka terus berkurang, di mana saat ini bauksit juga banyak ditambang di kedalaman dari 1 hingga 40 meter.
Sebelum penambangan dapat dimulai, tanah harus dibersihkan dari kayu dan tumbuh-tumbuhan. Karenanya, penambangan bauksit juga kerap dikritik sebagai aktivitas yang merusak hutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.