Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekayaan Jerry Ng Berkurang Rp 31,24 Triliun Akibat Penurunan Harga Saham Bank Jago

Kompas.com - 27/12/2022, 15:41 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kekayaan bankir senior, Jerry Ng, berkurang signifikan pada tahun 2022. Ini utamanya disebabkan oleh merosotnya harga saham bank miliknya, PT Bank Jago Tbk (ARTO).

Berdasarkan data Indonesia's 50 Richest 2022, kekayaan Jerry Ng pada tahun ini mencapai 1,2 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 18,74 triliun. Nilai ini anjlok 64 persen atau 2 miliar dollar AS (Rp 31,24 triliun) dari posisi tahun lalu.

Dengan penyusutan pundi kekayaan tersebut, pria berusia 57 itu menempati peringkat ke-35 orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Jerry harus turun 23 peringkat dari peringkat 12 pada tahun lalu.

"Bankir senior Jerry Ng yang pada tahun lalu mencatatkan persentase kenaikan paling tinggi, harus menyaksikan kekayaan bersihnya turun paling dalam tahun ini, baik dalam persentase (63 persen) dan dollar (2 miliar dollar AS)," tulis Forbes, dikutip Selasa (27/12/2022).

Baca juga: Terkerek Bank Jago, Jerry Ng Jadi Orang Kaya Ke-12 di Indonesia

Dalam laporan itu disebutkan, anjloknya kekayaan Jerry Ng disebabkan oleh merosotnya harga saham ARTO.

Setelah sempat melesat signifikan pada tahun lalu, investor mulai melihat ARTO sebagai saham overvalued.

Baca juga: Terkerek Bank Jago, Jerry Ng Jadi Orang Kaya Ke-12 di Indonesia

Sempat sentuh Rp 19.000, kini ARTO anjlok

Asal tahu saja, Jerry Ng mengakuisisi ARTO melalui PT Metamofosis Ekosistem Indonesia pada Desember 2019. Kala itu, Jerry mengambil alih 454,15 juta lembar saham ARTO dengan harga Rp 395 per saham.

Setelah diakuisisi, saham ARTO mulai merangkak naik, seiring dengan wacana peluncuran bank digital. ARTO berkali-kali menyentuh level all time high, dan harga sahamnya telah menembus level Rp 10.000 per saham pada pertengahan 2021.

Baca juga: Tak Sampai Setahun, Bankir Jerry Ng Jadi Orang Terkaya Nomor 5 di Indonesia

Pada awal tahun ini, momentum penguatan ARTO sebenarnya masih terjadi. Tercatat pada 21 Januari lalu harga saham bank digital itu menyentuh level tertinggi sepanjang masa, Rp 19.000 per saham.

Namun setelah menyentuh level tertingginya, saham ARTO berangsur turun. Bahkan pada Mei 2022, saham Bank Jago itu meninggalkan level Rp 10.000 per saham.

Kapitalisasi pasar bank digital yang terafiliasi dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) itu juga kian menyusut. Kini ARTO tidak lagi masuk daftar 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar.

Jika dilihat secara tahun kalender, sejak awal tahun hingga penutupan perdagangan Selasa (27/12/2022) hari ini, saham ARTO telah merosot 79,34 persen atau Rp 13.745 ke level Rp 3.580 per saham.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cara Bayar BPJS Ketenagakerjaan Pakai LinkAja

Cara Bayar BPJS Ketenagakerjaan Pakai LinkAja

Spend Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BSI

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BSI

Spend Smart
Cara Bayar Netflix Pakai GoPay, DANA, dan OVO dengan Mudah

Cara Bayar Netflix Pakai GoPay, DANA, dan OVO dengan Mudah

Spend Smart
Cara Bayar Kartu Kredit Mandiri lewat ATM dan Aplikasi Livin'

Cara Bayar Kartu Kredit Mandiri lewat ATM dan Aplikasi Livin'

Spend Smart
Sempat Gangguan, Laman OJK Telah Normal Kembali

Sempat Gangguan, Laman OJK Telah Normal Kembali

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Mendapatkan Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Sudah Dibuka, Ini Cara Mendapatkan Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Whats New
OJK: Minat Nasabah Terhadap Pembiayaan Produktif Syariah Perlu Ditingkatkan

OJK: Minat Nasabah Terhadap Pembiayaan Produktif Syariah Perlu Ditingkatkan

Whats New
Rhenald Kasali: Literasi Digital dan Bahasa Keuangan Jadi Kunci Kuasai Uang

Rhenald Kasali: Literasi Digital dan Bahasa Keuangan Jadi Kunci Kuasai Uang

Whats New
Pengamat: Bursa CPO Bukan Solusi untuk Permasalahan Industri Sawit di RI

Pengamat: Bursa CPO Bukan Solusi untuk Permasalahan Industri Sawit di RI

Whats New
Goldman Sachs Sebut China Alami Peningkatan Permintaan Tembaga, Besi, dan Minyak

Goldman Sachs Sebut China Alami Peningkatan Permintaan Tembaga, Besi, dan Minyak

Whats New
Bantu Petani Karet, PGN bersama Masyarakat Kembangkan Pupuk Organik Terjangkau

Bantu Petani Karet, PGN bersama Masyarakat Kembangkan Pupuk Organik Terjangkau

Whats New
Ada Konflik di Rempang, Menteri Bahlil: Xinyi Paham Kondisi Saat Ini

Ada Konflik di Rempang, Menteri Bahlil: Xinyi Paham Kondisi Saat Ini

Whats New
Meski Sudah Diresmikan, Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Ditetapkan

Meski Sudah Diresmikan, Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Ditetapkan

Whats New
'Wealth Wisdom' PermataBank Edukasi Pentingnya Pemahaman Konsep Kekayaan Holistik

"Wealth Wisdom" PermataBank Edukasi Pentingnya Pemahaman Konsep Kekayaan Holistik

Whats New
RI Butuh Banyak Talenta Digital untuk Data Center, Ini Upaya yang Bisa Dilakukan

RI Butuh Banyak Talenta Digital untuk Data Center, Ini Upaya yang Bisa Dilakukan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com