JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, keputusan pemerintah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akan berdampak positif terhadap kinerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Hal ini karena kegiatan dan mobilitas masyarakat termasuk wisatawan saat ini tidak lagi dibatasi.
"Saya ingin menyampaikan bahwa ada berita baik yaitu kemarin Presiden mengumumkan akhir dari PPKM. Ini karena tentunya kita mampu mengendalikan pandemi," kata dia dalam siaran pers, Senin (2/1/2023).
Baca juga: Jokowi: Kita Cabut PPKM Bukan untuk Gagah-gagahan
Ia menambahkan, keputusan ini akan memberikan dampak positif yang sangat besar terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Ia yakin kondisi ini akan semakin meningkatkan minat dan kepercayaan wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.
Terlebih sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ditargetkan menghasilkan kinerja yang cukup tinggi pada 2023.
"Dampak terhadap pariwisata akan sangat positif, akan sangat signifikan, sehingga kami semakin yakin target pencapaian wisatawan nusantara yang dua kali lipat mencapai 1,4 miliar pergerakan dan wisatawan mancanegara ke 7,4 juta wisman," imbuh dia.
"Setengahnya akan ada di Bali, dan itu akan bisa kita wujudkan di tahun 2023 dan 2024," timpal dia.
Baca juga: Sambut Turis Pertama 2023, Sandiaga: PPKM Diakhiri Akan Menjadi Lembaran Baru Pariwisata Indonesia
Kendati demikian, Sandiaga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada. Vaksinasi booster terus diperkuat, penggunaan masker juga tetap diperhatikan terutama di ruangan tertutup dan juga kerumunan.
"Jadi tidak ada lagi pembatasan kegiatan masyarakat, mobilitas masyarakat, event akhir tahun bisa digelar, konser musik, juga kegiatan budaya ataupun kegiatan olahraga," ujar dia.
Sandiaga berpesan, masyarakat jangan lupa untuk tetap waspada. Walaupun masker sudah bisa ditinggalkan, tapi ada panduan masker tetap digunakan di ruang tertutup, kondisi kurang sehat, dan di dalam kerumunan.
Baca juga: PPKM Dicabut, Masker Tetap Digunakan, Tes Covid-19 Jika Bergejala hingga Vaksinasi Dilanjutkan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.