JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melaporkan total ada 10 juta orang menggunakan angkutan umum selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023.
Hal tersebut disampaikan Menhub Budi dalam acara Penutupan Masa Angkutan Nataru 2022/2023 secara virtual, Rabu (4/1/2023).
"Menurut catatan kita terdapat 4,2 juta penumpang (Libur Natal) atau naik 71 persen dibandingkan 2021, jadi kenaikannya signifikan sekali dan periode tahun baru ada 6,3 juta penumpang menjadi 10 juta," kata Budi.
Baca juga: Libur Nataru, 1,1 Juta Penumpang Bepergian Menggunakan Kapal
"Tidak heran apabila apakah itu moda transportasi udara, kereta api, darat, dan laut relatif penuh dengan kapasitas yang ada," sambungnya.
Budi mengatakan, tantangan paling besar yang dihadapi selama masa angkutan Nataru 2022 ini adalah cuaca ekstrem.
Ia menyoroti empat gerbang tol utama yang dipadati angkutan Nataru yaitu gerbang tol Cikupa, Cikampek, Kalihurip, dan Ciawi.
Baca juga: Melonjak 204 Persen, Penumpang Kereta Api Selama Libur Nataru Tembus 1 Juta
"Dan ini tercatat dengan baik oleh Jasa Marga bahkan kolaborasi antara semua stakeholder Kemenhub, Kakorlantas, dan Dirjen Binamarga sangat baik," ujarnya.
Lebih lanjut, Budi mencatat pergerakan angkutan umum dari Jabodetabek sebanyak 2,3 juta kendaraan atau naik 7 persen dibandingkan tahun lalu.
"Dan peningkatan 6,9 persen untuk kendaraan Nataru di sekitar Jabodetabek tentu ini jadi suatu kebahagiaan tetapi warning bagi kita bahwa jumlah penumpang ini yang meningkat, dalam konektivitas Jakarta itu persiapan belum maksimal," ucap dia.
Baca juga: Sandiaga Uno: Tingkat Keterisian Hotel di Destinasi Wisata Unggulan Capai 100 Persen saat Nataru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.