KINERJA IHSG pada 2022 ditutup naik 4,09 persen, sementara Indeks Harga Obligasi Pemerintah naik 2,50 persen. Meski bukan angka yang terlalu tinggi, masih lebih baik dibandingkan negara lain yang mayoritas negatif.
Bagaimana dengan 2023, seperti apa persiapan bagi investor yang mau memulai investasi reksa dana?
Kinerja IHSG sebenarnya sempat cukup lama bertahan di atas level 7.000-an. Namun penurunan signifikan harga saham GOTO yang masuk dalam IDX-30 dan LQ-45 bulan Desember di mana bobotnya masuk dalam 5 besar “memaksa” IHSG, IDX-30, dan LQ-45 turun dalam.
Jika IHSG +4,09 persen, LQ-45 cuma +0,62 persen dan IDX-30 bahkan -1,80 persen. Apabila saham GOTO dikeluarkan dari perhitungan indeks, seperti Indeks Sri Kehati yang “kebetulan” tidak ada saham teknologi, kinerjanya di 2022 adalah +14 persen.
Selisih yang cukup jauh antara indeks saham likuid seperti LQ-45 dan IDX-30 dan Sri Kehati juga tercermin dari kinerja reksa dana saham.
Bagi yang bobot saham teknologinya cukup besar dari awal tahun, kemungkinan mendekati LQ-45 dan IDX-30, sementara bagi yang kecil atau melakukan pengelolaan aktif, kinerjanya mendekati atau bahkan di atas Sri Kehati.
Sebetulnya saham teknologi bukan satu-satunya penentu kinerja reksa dana saham. Bagi yang melakukan pengelolaan aktif dengan memilih saham berdasarkan fundamental dan valuasi, kinerja reksa dana juga bisa lebih baik dari rata-rata pasar.
Salah satu alasan derasnya aliran dana asing masuk ke Indonesia pada 2022 adalah booming komoditas terutama batu bara.
Namun akibat resesi global terutama di Amerika Serikat dan Eropa, serta harga minyak dan gas telah turun, ada kekhawatiran harga batu bara juga akan menyusul turun.
Selama tahun 2022, tingginya harga batu bara menjadi sentimen positif IHSG di mata investor asing.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.