Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilas Balik 2022, Sri Mulyani: Bukan Tahun yang Biasa...

Kompas.com - 09/01/2023, 15:39 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, 2022 bukan tahun yang biasa sebab gejolak ekonomi sangat terasa di tahun tersebut.

Semua negara mengalami dampak dari pelemahan ekonomi global, tak terkecuali negara maju.

Ia menjelaskan, setelah pandemi Covid-19 mulai terkendali dan 2022 diyakini menjadi tahun pemulihan ekonomi, justru malah terjadi lonjakan inflasi di luar ekspetasi.

Permintaan meningkat seiring pulihnya aktivitas, namun dari sisi suplai tidak mampu mengimbanginya.

Baca juga: IMF Prediksi Sepertiga Ekonomi Dunia Masuk Resesi, Sri Mulyani: Indonesia Tidak Termasuk

"2022 not an ordinary time (bukan waktu yang biasa). Itu adalah waktu di mana sesudah tahun ketiga dunia dihadapkan pada pandemi, yang sampai sekarang juga belum berakhir, dunia tadinya berharap di tahun ketiga pemulihan yang secara perlahan dan kuat bisa terjadi," ujar Sri Mulyani dalam dalam acara CEO Banking Forum, Senin (9/1/2023).

"Tapi ternyata enggak semuanya kembali secara mulus dan lancar, karena ternyata manusia itu tidak bisa kayak listrik di 'on and off' sehingga terjadilah, di mana aktivitas sudah mulai terjadi tetapi dari sisi suplainya belum ada," imbuhnya.

Baca juga: Sri Mulyani: 2022 Diakui Sebagai Tahun yang Sangat Brutal di Seluruh Dunia

 


Ia bilang, ketika restoran-restoran mulai buka, namun dari sisi pekerja tak memadai dengan tingginya tingkat kunjungan. Di sisi lain, toko-toko sudah mulai buka, namun dari sisi ketersediaan barang tidak mencukup terhadap tingginya permintaan.

Begitu pula dari sisi logistik, ketika distribusi barang diperlukan baik antar-daerah maupun antar-negara, namun dari sisi kontainer maupun perkapalan tak mampu menyeimbangi tinggi permintaan.

Baca juga: Daftar 5 Orang Terkaya Dunia dengan Penurunan Harta Paling Besar pada 2022

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com