General Atlantic Borong Saham Cimory Senilai Rp 2 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) atau Cimory mengumumkan investasi sekunder strategis dari perusahaan ekuitas global, General Atlantic.

General Atlantic menginvestasikan 130 juta dollar AS atau yang setara dengan Rp 2 triliun (kurs Rp 15.575 per dollar AS), atau dengan kata lain, 5,64 persen kepemilikan saham emiten produsen susu tersebut.

Investasi dari General Atlantic ini dilakukan untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan, termasuk pengembangan produk, inovasi, perluasan jaringan distribusi, pemasaran digitan, hingga penetapan harga.

“Saat kami menantikan fase pertumbuhan berikutnya, kami dengan senang hati menyambut General Atlantic sebagai mitra strategis kami,” ujar Farell Sutantio, CEO Cimory dalam siaran pers, Selasa (10/1/2023).

Baca juga: Cimory Tebar Dividen Rp 500 Miliar

Farrel mengungkapkan, kerja sama dengan General Atlantic diharapkan memberikan peluang yang besar kepada Cimory untuk mengembangkan bisnis.

“Dikombinasikan dengan kemampuan membangun perusahaan yang berdedikasi, akan membantu Cimory mendapatkan peluang yang lebih besar untuk mengembangkan bisnis kami,” lanjut Farell.

Didirikan pada tahun 1992 oleh Bambang Sutantio, Cimory telah berkembang menjadi produsen dan distributor produk susu, produk dan makanan konsumen di Indonesia, dengan komitmen terhadap inovasi, kualitas, dan dampak sosial melalui pelibatan masyarakat.

Baca juga: Cimory Resmi Melantai di BEI, Peroleh Dana Segar Sebesar Rp 3,66 Triliun

Beberapa merek produk yang mencapai pertumbuhan yang cukup tinggi mencakup produk yogurt, susu beraroma, dan makanan konsumen. Cimory dikenal dengan produk andalannya untuk kategori yogurt dengan beragam inovasi, mengalami pertumbuhan yang cepat di pasar domestik.

Saat ini, saluran distribusi tersebut mencakup 4.000 pramuniaga wanita yang menjual lebih dari 200.000 rumah tangga setiap minggunya.

Perusahaan juga berkomitmen untuk mendukung ekonomi regional, dari sumber pasokan susu kepada lebih dari 10.000 peternak sapi perah kecil setiap hari.

Baca juga: Cimory Raup Rp 3,66 Triliun dari IPO