Jika perusahaan-perusahaan asuransi benar-benar beralih ke konsep Mahadata, sebenarnya dengan mudah dapat meredam keputusann dan kebijakan trial and error mengenai penetapan tarif, hingga kepada mengarahkan konsumen untuk membeli produk paling tepat tanpa kebisingan mengenai kecurangan dan hal-hal negatif lainnya yang saat ini marak mendera industri asuransi.
Dengan Mahadata, maka perusahaan asuransi akan mampu melihat tarif terbaik berdasarkan pola dan hubungan antara fitur produk, kebutuhan konsumen, regulasi, dan juga pergerakan kompetitor.
Pengembangan kemampuan ini akan memungkinkan perusahaan asuransi mengambil keputusan mengenai tarif lebih efektif dan di tingkat yang lebih tinggi adalah perusahaan asuransi justru akan mampu menemukan peluang baru dari tarif yang tepat tersebut.
Dari sudut pandang konsumen, Mahadata juga memberikan perusahaan asuransi kesempatan mengumpulkan data tentang preferensi dan perilaku konsumen yang berujung menemukan tarif yang tepat.
Hal ini dimungkinkan karena Mahadata memberikan perusahaan asuransi keleluasaan untuk menciptakan pengalaman konsumen yang lebih baik sehingga konsumen akan bersedia membayar tarif yang “tepat” tersebut tanpa harus berpikir panjang.
Kemampuan menemukan preferensi ini akan mencegah perusahaan asuransi berlomba menurunkan tarif hanya dengan alasan agar konsumen berpaling ke produk lain.
Sebagai penutup, penggunaan konsep Mahadata untuk perusahaan asuransi adalah sebuah keniscayaan di kala semua aktivitas konsumen sehari-hari telah terekam dengan pintu masuknya adalah segala macam gawai kekinian yang harus diakui semakin hari perangkat gawai cerdas tersebut semakin murah.
Dengan beralih ke penggunaan Mahadata untuk menentukan tarif yang tepat, maka perusahaan asuransi akan mampu melakukan analisis berbasis data untuk membantu bisnis dalam mempelajari lebih lanjut tentang kebiasaan belanja konsumen dan menerapkan strategi penetapan tarif yang tepat untuk setiap produk dan yang paling penting adalah memberikan margin keuntungan yang lebih baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.