Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Mendag Tutup Keran Impor Beras hingga Akhir Januari, Bulog: Kita Ikuti Keputusan Pemerintah

Kompas.com - 16/01/2023, 11:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) memastikan akan menutup keran impor beras hingga akhir Januari 2023. Hal ini lantaran Indonesia sebentar lagi akan masuk ke musim panen yang diperkirakan pada Februari mendatang.

Sementara di sisi lain Perum Bulog belum menyelesaikan penugasannya untuk mengimpor beras. Dalam penugasannya, Bulog harus mengimpor 500.000 ton beras impor untuk kebutuhan Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

Hingga saat ini, Bulog baru melakukan impor sebanyak 120.000 ton dari target 200.000 ton pada tahap pertama. Sementara tahap kedua Bulog harus mengimpor beras sebanyak 300.000 ton lagi yang rencananya masuk pada awal Februari 2023.

Baca juga: Setengah Juta Ton Beras Impor Masuk Bertahap hingga Februari

Terkait hal itu, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik, Perum Bulog Mokhamad Suyamto mengatakan, pihaknya akan tetap berusaha untuk segera menyelesaikan target impor dan akan tetap mengikuti keputusan pemerintah.

"Tetapi tetap kita upayakan, tetap kita upayakan. Kita ikuti keputusan pemerintah," ujarnya saat ditemui di Cilegon, Minggu (15/1/2023).

Lebih lanjut Suyamto mengatakan, Bulog terlambat melakukan impor proses pemuatan di negara asal dan pembongkaran di pelabuhan Indonesia karena memerlukan waktu yang lebih panjang dari perkiraan.

Sehingga, kata dia, Bulog harus mengatur kembali ritme pengiriman beras impor tersebut. Belum lagi ketika terjadi penumpukan di area muatan maupun pembongkaran, Bulog harus merogoh biaya yang lebih dalam lagi.

"Jadi kita menunggu. Mengatur shipment-nya agar semua berjalan dengan lancar," imbuhnya.

Dia menambahkan, pihaknya sedang mengusahakan akan mendatangkan 200.000 ton beras impor sampai akhir Januari. Kemudian pada tahap dua beras impor akan datang sebanyak 15.000 ton sampai pada pekan ketiga Februari.

"Jadi minggu ketiga (Februari) itu (stok beras) kita sedang padat-padatnya. Sisa tahap satu, kemudian beras impor tahap dua sudah datang," jelasnya.

Baca juga: Mengapa Impor Beras?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bandara Internasional Bakal Dikurangi, Bos AP I: Logis Dilakukan

Bandara Internasional Bakal Dikurangi, Bos AP I: Logis Dilakukan

Whats New
Nyepi, Beban Puncak Listrik di Bali Diprediksi Turun 40 Persen

Nyepi, Beban Puncak Listrik di Bali Diprediksi Turun 40 Persen

Whats New
 899.098 Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Wilayah Jabotabek Selama Libur Hari Raya Nyepi

899.098 Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Wilayah Jabotabek Selama Libur Hari Raya Nyepi

Whats New
Jangan Lengah, Waspadai Pinjol Ilegal Berkedok Koperasi

Jangan Lengah, Waspadai Pinjol Ilegal Berkedok Koperasi

Rilis
Dulu Tebus Perhiasan Jelang Lebaran, Kini Gadai Barang untuk Keperluan Hari Raya

Dulu Tebus Perhiasan Jelang Lebaran, Kini Gadai Barang untuk Keperluan Hari Raya

Spend Smart
Luncurkan Aplikasi Prime, OJK Perkuat Pengawasan Sektor Industri Keuangan Non Bank

Luncurkan Aplikasi Prime, OJK Perkuat Pengawasan Sektor Industri Keuangan Non Bank

Whats New
Ada Pandemi Covid-19 dan Sistem E-Tilang, PNBP Denda Tilang Menyusut

Ada Pandemi Covid-19 dan Sistem E-Tilang, PNBP Denda Tilang Menyusut

Whats New
Gaji UMK atau UMR Cilegon 2023, Tertinggi di Banten

Gaji UMK atau UMR Cilegon 2023, Tertinggi di Banten

Work Smart
Anjlok Rp 10.000 Per Gram, Ini Rincian Harga Emas Antam Terbaru

Anjlok Rp 10.000 Per Gram, Ini Rincian Harga Emas Antam Terbaru

Spend Smart
Waspada Penawaran Investasi Catut Nama Bahana Sekuritas, Simak Modusnya

Waspada Penawaran Investasi Catut Nama Bahana Sekuritas, Simak Modusnya

Earn Smart
Pemerintah Waspadai Penurunan PNBP Imbas Normalisasi Harga Komoditas

Pemerintah Waspadai Penurunan PNBP Imbas Normalisasi Harga Komoditas

Whats New
Gaji UMR Banten Terbaru, Tertinggi Cilegon, Terendah Lebak

Gaji UMR Banten Terbaru, Tertinggi Cilegon, Terendah Lebak

Work Smart
Berinvestasi Emas Semudah Membeli Pulsa...

Berinvestasi Emas Semudah Membeli Pulsa...

Earn Smart
Pemerintah: Kalau Anak-anak Indonesia Tidak Pintar, Pendapatan Per Kapita Susah Naik

Pemerintah: Kalau Anak-anak Indonesia Tidak Pintar, Pendapatan Per Kapita Susah Naik

Whats New
Gudang Pasar Cipinang Kebakaran, Bapanas: Tidak Ada Stok Beras yang Terbakar

Gudang Pasar Cipinang Kebakaran, Bapanas: Tidak Ada Stok Beras yang Terbakar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+