JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura (AP) I mengatakan, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang dikelola AP I menjadi bandara tersibuk sepanjang 2022.
Direktur Utama PT AP I Faik Fahmi melaporkan, sebanyak 12.519.809 pergerakan penumpang dan 87.558 pergerakan pesawat udara telah dilayani Bandara I Gusti Ngurah Rai sepanjang 2022.
"Tingginya jumlah pergerakan penumpang dan pesawat udara yang dilayani Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali merupakan perwujudan dari semakin meningkatnya tingkat kepercayaan diri dan minat masyarakat untuk kembali berwisata," kata Faik dalam keterangannya, Senin (16/1/2023).
Baca juga: Layani 52,2 Juta Penumpang, AP I Lihat Cahaya Kebangkitan Industri Penerbangan
Faik mengatakan, pergerakan penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melonjak 231 persen dibandingkan 2021 yaitu 3.778.807 pergerakan. Sedangkan pergerakan pesawat udara menjadi tumbuh 141 persen dibandingkan 2021 yaitu sebanyak 36.299 pergerakan.
Ia juga mengatakan, jumlah pergerakan penumpang dan pesawat di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali masing-masing menyumbang 24 persen dari total 52.294.618 pergerakan penumpang sepanjang 2022 dan 16 persen dari total 552.778 pergerakan pesawat Angkasa Pura I sepanjang tahun lalu.
"Hal ini juga merupakan pertanda bahwa Bali sebagai destinasi wisata unggulan, masih sangat diminati oleh warga masyarakat Indonesia dan global," ujarnya.
Baca juga: AP I Layani 2,9 Juta Penumpang Selama Operasional Posko Nataru 2022/2023
Lebih lanjut, Faik mengatakan, jumlah penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali terbagi menjadi 7.855.820 pergerakan penumpang rute domestik, 4.543.402 pergerakan penumpang rute internasional, dan 120.587 pergerakan penumpang transit domestik.
Sementara itu, untuk pergerakan pesawat udara terdiri atas 61.544 pergerakan penumpang rute domestik dan 26.014 pergerakan penumpang rute internasional.
"Jumlah pergerakan penumpang dan pesawat rute internasional mengalami lonjakan yang luar biasa tinggi, dari 5.619 pergerakan di 2021 menjadi 4.543.402 pergerakan di 2022, dan untuk pesawat dari 1.355 pergerakan menjadi 26.014 pergerakan di 2022," ucap dia.
Baca juga: Erick Thohir Tunjuk Kembali Faik Fahmi sebagai Dirut AP I
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.