JAKARTA, KOMPAS.com – ATW Solar meluncurkan aplikasi pasang sistem panel surya untuk mempermudah masyarakat mengakses panel surya. Hal ini dilakukan sebagai upaya mendorong manfaat dari penggunaan energi baru terbarukan.
President Director ATW Group Arus Sempaka mengungkapkan fokus perusahaan tahun ini adalah untuk pengembangan teknologi digital dalam produk sistem penggunaan panel surya sehingga mampu memberikan manfaat yang lebih luas bagi seluruh masyarakat di Indonesia.
Arus mengungkapkan, belum meratanya penyebaran energi listrik di Indonesia mendorong pihaknya turut andil dalam mensukseskan Rencana Strategis Kementerian ESDM dalam meningkatkan penggunaan listrik di tahun 2024 yang mencapai 1.408 kWh per kapita.
Baca juga: KAI Pasang Solar Panel di Stasiun, Berapa Biayanya?
"Tingkat konsumsi listrik di Indonesia masih cukup tertinggal jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Kami menjawab tantangan penyebaran energi listrik tersebut dan ingin menyebarkan manfaat dari penggunaan energi terbarukan khususnya panel surya dalam menghasilkan tenaga listrik," kata Arus dalam siaran pers, Selasa (17/1/2023).
Director ATW Solar Residensial Chairiman menjelaskan, ATW Solar Apps adalah aplikasi untuk melakukan proses pembelian hingga pemasangan panel surya bagi konsumen baru.
Aplikasi ini diklaim mampu melakukan simulasi perhitungan kebutuhan untuk pemasangan panel surya. Saat ini, ATW Solar telah memiliki lebih dari 4.000 pelanggan skala residensial dan 60 pelanggan skala commercial dan industrial.
“Melalui peluncuran aplikasi ini, kami berharap lebih banyak lagi masyarakat yang memiliki akses untuk merasakan manfaat dari panel surya. Kami sangat optimis dengan peluncuran aplikasi ini karena dapat menjawab tantangan global yaitu perubahan iklim dan digitalisasi,” jelas Chairiman.
Baca juga: China Siapkan Investasi 7 Juta Dollar AS untuk Olah Pasir Kuarsa dan Panel Surya di Belitung
Adapun fitur-fitur yang tersedia pada aplikasi salah satunya fitur unggulan pada aplikasi ini adalah pin point lokasi simulasi pemasangan panel surya pada atap surya.
Dengan fitur ini pengguna bisa melihat seberapa besar panel surya yang bisa dipasang dengan kondisi luas atap yang tersedia. Dilengkapi tampilan 3D, fitur ini memiliki tingkat akurasi sebesar 90 persen.
”Kelebihan lainnya dari aplikasi ini, kami tentu akan lebih cepat dalam memberikan pelayanan yang ditawarkan kepada pelanggan dan efektif dibandingkan dengan sistem terdahulu,” ucapnya.
Baca juga: Pasang Panel Surya di Medan, APL Yakin Bisa Kurangi 63,5 Ton Karbon Emisi Per Tahun
Head of Research & Development Division ATW Group, Roynaldo H mengatakan, selain ATW Solar Apps aplikasi lainnya yang diluncurkan yakni Solar Access. Aplikasi ini adalah aplikasi monitoring dari sebuah sistem panel surya yang membuat penggunanya bisa memantau aktivitas panel surya secara real-time.
Dia bilang, pengguna bisa mengetahui berapa besar energi listrik yang dihasilkan dari panel surya, hingga berapa besar energi listrik yang telah digunakan.
“Semua tampilan yang ada pada kedua aplikasi tersebut tentu sangat user-friendly sehingga mudah saat digunakan. Kami berharap dengan peluncuran dua aplikasi ini dapat membuat masyarakat lebih tertarik juga memahami penggunaan seputar panel surya,” kata Roynaldo.
Baca juga: Pasang Panel Surya di 4 Pabrik, Pan Brothers Kurangi 2,1 Juta Emis Karbon Per Tahun
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.