Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manulife Investment Management Proyeksi IHSG Capai 8.040 hingga Akhir 2023

Kompas.com - 18/01/2023, 12:34 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Manulife Investment Management (MAMI) menyatakan, faktor risiko pasar saham Indonesia pada tahun ini lebih baik dibanding tahun lalu.

Ini berpotensi mendongkrak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga akhir tahun 2023.

Dalam paparannya, MAMI memproyeksi, hingga akhir tahun ini IHSG dapat mencapai 8.040.

Senior Portofolio Manager Equity Manulife Investment Management Samuel Kesuma mengatakan, sering dengan membaiknya faktor risiko, kondisi pasar saham di negara berkembang, seperti Indonesia, dinilai menjadi lebih menarik pada tahun ini.

"Telah terjadi perubahan selera investasi yang lebih positif terhadap pasar saham negara berkembang, termasuk Indonesia," kata dia, dalam Indonesia Market Outlook 2023: Seeds of Opportunity, Selasa (17/1/2023).

Baca juga: Penguatan IHSG Berlanjut di Awal Perdagangan

Sentimen positif dari luar negeri

Dari luar negeri, sentimen positif datang dari ekspektasi berkurangnya agresivitas pengetatan kebijakan moneter bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed).

Inflasi Negeri Paman Sam yang terus melambat menandakan puncak kenaikan suku bunga acuan The Fed yang semakin dekat.

Baca juga: Sudah 4 Hari Berturut-turut Menguat, Simak Proyeksi IHSG Hari Ini

 


Selain itu, pembukaan ekonomi China juga akan menjadi katalis positif bagi bursa saham Indonesia. Pasalnya, pembukaan ekonomi terbesar kedua itu meningkatkan aliran dana ke negara berkembang.

"Ini dapat mengimbangi kekhawatiran terjadinya fenomena bottom fishing, yaitu aktivitas yang dilakukan oleh investor pada saham-saham di beberapa negara dengan kinerja yang tertekan pada 2022 lalu," ujar Samuel.

Baca juga: Mirae Asset Sekuritas Proyeksi IHSG Berada di Level 6.953 pada Januari 2023

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com