Selanjutnya, dia mencari orang yang sekiranya miirp dengan korban agar bisa mencairkan uang tabungan korban tanpa dicurigai oleh teller bank. Di perjalanan itulah, pelaku bertemu dengan tukang becak, Setu.
"Bapak saya mempunyai tabungan, dan tidak bisa mengambilnya dikarenakan sakit, dan apakah bapak mau membantu untuk mewakili bapak saya?" kata Thoha kepada Setu dikutip dari SIPP PN Surabaya, Sabtu (21/1/2023). Kemudian Setu setuju untuk membantu pelaku.
Kemudian pelaku dan tukang becak bertemu di PGS Surabaya untuk selanjutnya menuju ke arah kantor cabang BCA Indrapura, Surabaya.
Namun sebelum itu, pelaku mengajari Setu untuk memalsukan tanda tangan korban dan memberitahukan cara mengambil uang di bank.
Baca juga: Simak Cara dan Syarat Buka Tabungan Pelajar BCA untuk Anak
Pelaku menyerahkan nomor pin di selembar kertas, contoh tanda tangan, slip penarikan uang BCA yang telah diisi, kartu ATM BCA, buku tabungan BCA, dan KTP milik korban.
Sebelum masuk ke kantor cabang BCA untuk menarik uang sebesar Rp 320 juta, pelaku meminta Setu untuk memakai kopyah.
Selanjutnya pelaku menerima uang tersebut dari Setu dan memberikan uang sebesar Rp 5 juta kepada tukang becak itu sebagai imbalan. Setelah berhasil melancarkan aksinya, pelaku segera pergi meninggalkan tempat tersebut dengan menggunakan bus kota.
"Bahwa akibat perbuatan Terdakwa bersama-sama Saksi Setu Bin Kasbari, saksi Muin Zachry menderita kerugian sebesar Rp 320 juta," tulis PN Surabaya.
Atas tindakan kejahatan itu, Thoha saat ini telah ditahan pihak berwenang.
Baca juga: Cara Ganti Kartu ATM BCA yang Hilang atau Rusak via Online dan Offline
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.