Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Variasi 4 Makanan Khas Imlek a la Kompasianer

Kompas.com - 22/01/2023, 23:01 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Saat perayaan Imlek, bukan hanya keluarga Tionghoa yang bisa dan biasa menghabiskan waktu bersama. Ada banyak kegiatan serta hal lain yang bisa dilakukan, seperti mencicip beragam makanan khas imlek, bukan?

Makanan yang menjadi menu Imlek dianggap membawa keberuntungan dan makanan ini memiliki arti positif.

Namun, seiring berjalannya waktu, sudah banyak variasi yang dilakukan: baik dari segi rasa maupun pengolahannya.

Berikut ini 4 variasi makanan khas imlek a la Kompasianer yang telah dihimpun:

1. Choi Pan, Sajian Oriental yang Membuat Lidah Bergoyang

Kompasianer Yustisia Kristiana menuliskan, Choi pan merupakan kuliner lezat khas Kalimantan dapat menjadi pilihan untuk melengkapi kebahagiaan saat perayaan Imlek.

Apalagi saat berkunjung ke Singkawang, Kalimantan Barat, choi pan marga Tjhia masuk menjadi daftar kuliner yang wajib untuk dicicipi.

"Choi pan marga Tjhia terasa segar karena biasanya saat memesan, choi pan baru diisi, dibentuk, dan dikukus," tulisnya.

Choi pan berbentuk panjang seperti bulan sabit. Kulit choi pan terbuat dari tepung beras dan tepung sagu lalu diisi dengan bengkoang yang dicampur ebi atau daun kucai. (Baca selengkapnya)

2. Siu Mie, Menu Wajib Perayaan Imlek

Siu Mie merupakan salah satu makanan sebagai menu yang wajib ada di berbagai perayaan dalam tradisi masyarakat Tionghoa.

Kompasianer Yy Cor Jesu menjelaskan, mie ini dihidangkan lengkap dengan sayuran, udang dan daging atau bakso.

Siu Mie terkandung harapan dan doa-doa yang baik, yang diharapkan dapat terwujud di sepanjang tahun baru yang akan dilalui ke depan.

"Siu Mie ini sering disebut dengan mie panjang dan sebagian mayarakat Tionghoa menyebutnya dengan ‘Changsshou Mian’," tulisnya. (Baca selengkapnya)

3. Membuat Sendiri Cha Ye Dan atau Pindang Teh Telor Cina

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Whats New
Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Whats New
Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Whats New
Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com