Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digitalisasi Ubah Peta Persaingan Sektor Jasa Keuangan, BRI: Perlu Disikapi dengan Hati-hati

Kompas.com - 26/01/2023, 11:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

 

Bank BUMN lainnya, yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pun melihat perkembangan digitalisasi yang semakin marak dan persaingan yang begitu ketat.

Ini memacu perseroan untuk terus mengembangkan dan meningkatkan layanan digital melalui perbaikan dan terobosan baru di segmen retail dan wholesale.

Untuk mendukung transformasi digital tersebut Bank Mandiri telah meluncurkan Livin Financial Superapp pada tahun 2021 yang lalu.

“Kami mengintegrasikan seluruh financial services, juga dengan urban lifestyle ecosystem dalam satu aplikasi, jadi dalam hal desainnya Livin didesain sebagai sebuah journey,” jelas Direktur Information Technology Bank Mandiri Timothy Utama.

Baca juga: BI Minta Perbankan Tidak Naikkan Bunga Kredit, Ini Respons BCA

Menurut Timothy, fokus utama dari peluncuran Livin Financial Superapp tersebut adalah untuk membangun kapabilitas para nasabah dari kebiasaan yang konvensional menuju ke digital.

“Kami melihat dan bersyukur crowds yang kami bangun setelah satu tahun ini sangat luar biasa response dari masyarakat. Dalam setahun ini Livin sudah di download kira-kira lebih dari 20 juta,” imbuhnya.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute Agus Sugiarto menilai, perkembangan digital yang begitu pesat, telah memunculkan pemain-pemain baru di industri seperti fintech dan juga aset-aset digital dalam bentuk aset kripto.

Hal tersebut, tentu harus menjadi perhatian setiap pihak dan pemangku kebijakan yang ada. Literasi dan perlindungan konsumen menjadi hal penting untuk terus didorong dan ditingkatkan di masa mendatang.

Baca juga: Bertemu Presiden, Industri Perbankan Komitmen Dukung Hilirisasi Industri Berbasis SDA

Teknologi digital yang terus tumbuh, mendorong adanya transisi dari physical contactful menjadi physical contactless.

"Perubahan tersebut telah mengubah persaingan di industri jasa keuangan," kata Agus.

Untuk mengetahui perkembangan digital di industri keuangan dalam negeri, Agus Sugiarto pun meluncurkan buku berjudul “Digitalisation: Changing the World of Financial Industry”.

Buku itu mengulas lebih dalam mengenai ekonomi digital khususnya di sektor keuangan. Latar belakang dari penerbitan buku ini adalah karena adanya transformasi digital di sektor keuangan yang merubah seluruh sistem industri keuangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com