Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Impor, Harga Beras Tetap Mahal, Oknum Disalahkan

Kompas.com - 29/01/2023, 05:29 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Dia juga mendapatkan laporan, pedagang-pedagang beras harus membeli CBP untuk operasi pasar dari oknum tersebut.

Baca juga: Gaji UMR Sumedang dan Daerah Lain di Seluruh Jabar

"Dampaknya, pedagang mengatakan mereka membeli beras dengan harga mahal,” ujarnya saat konferensi pers di Jakarta.

Dengan harga jual beras Bulog sebesar Rp 8.300 per kg, operasi pasar CBP diharapkan dapat menekan harga beras medium ke posisi acuan sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 57 Tahun 2017 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Beras.

Regulasi itu menyebutkan, HET beras medium senilai Rp 9.350-Rp 10.250 per kg, bergantung wilayahnya.

Demi menghindari modus tersebut, Budi meminta pedagang beras langsung membeli beras dari Bulog. Perusahaan pelat merah itu akan menggelontorkan dalam angka berapa pun asalkan ada jaminan beras tersebut akan meredam harga ke posisi HET.

Baca juga: Sebelum Jadi Presiden RI, Jokowi Lantang Kritik Kebijakan Impor Beras

Secara spesifik, dia mengimbau 700 pedagang beras di Jakarta untuk membeli langsung dari Bulog. Dia menambahkan, apabila terdapat pegawai Bulog yang terlibat dengan oknum tersebut, dia akan memecatnya.

Dari sisi stok, Budi mengatakan, Bulog siap menyalurkan CBP hingga 500.000-600.000 ton selama Januari-Februari 2023. Dia juga tidak keberatan jika stok saat ini habis tersalurkan agar Bulog punya daya serap pada saat panen raya tahun ini.

Data Bulog menunjukkan, CBP yang dikelola Bulog per Januari 2023 mencapai 656.535 ton. Jumlah beras impor yang berada di gudang sekitar 180.552 ton.

Adapun realisasi penyaluran CBP untuk operasi pasar sebanyak 110.478 ton. Jika dibandingkan, penyaluran CBP sepanjang Januari 2022 sebesar 66.073,49 ton.

Pada Maret 2023, Budi berharap, Bulog dapat menyerap beras dari dalam negeri hingga 1 juta ton. Panen pada Maret-Juni 2023 menjadi tumpuan Bulog untuk memenuhi target stok beras yang dikelola sebanyak 2,4 juta ton.

Baca juga: Gaji UMR Kabupaten Bandung 2023 dan 26 Daerah Lain di Jabar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com