Bertemu Luhut, Menteri ESDM Bahas Soal Insentif Motor Listrik

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengatakan, saat ini Menteri ESDM tengah melakukan pembahasan terkait dengan insentif motor listrik bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

“Rapatnya dengan Pak Luhut mengenai itu (insentif motor listrik). Pertemuan itu, memastikan segala macam persiapan, karena memang akan ada insentif untuk mendorong KLBB (Kendaraan Listrik Berbasis Baterai), secara masif kedepannya,” kata Rida di Kementerian ESDM, Senin (30/1/2023).

Rida mengatakan, salah satu bantuan insentif motor listrik, yaitu berupa bantuan subsidi senilai Rp 7 juta, baik untuk pembelian motor baru maupun motor konversi. Rida mengatkan, nantinya penyaluran insentif akan dilakukan oleh Kementerian Perindustrian.

Baca juga: Luhut: Subsidi Motor Listrik Rp 7 Juta, Diprioritaskan untuk Rakyat Sederhana

“Pembagian tugasnya begini, yang baru penyaluran insentifnya ke Kemenperin, dari mana? Dari Kemenkeu,” ungkap dia.

Sementara untuk konversi motor listrik akan disalurkan melalui Kementerian ESDM. Namun, saat ini detailnya masih dimatangkan, agar nanti bisa memudahkan para pengguna, mengingat insentif tersebut juga merupakan uang rakyat.

Baca juga: Luhut Sebut Insentif Motor Listrik Rp 7 Juta, Sri Mulyani Bakal Bahas dengan DPR

“Detailnya sedang kita matangkan, agar pada saatnya nanti memudahkan para pengguna karena ini juga uang rakyat, dan perlu sangat hati-hati dipertanggungjawabkan,” lanjut dia.

Rida memastikan, usai pertemuan antara Menteri ESDM dan Menko Marinvest yang membahas soal insentif motor listrik akan segera diumumkan kepada publik, sehingga insentif tersebut dapat segera digunakan.

“Betul akan segera dimumkan ke masyarakat untuk bisa segera digunakan (insentif motor listrik). Tapi kita harus menunggu rapat yang sedang berjalan itu,” tegasnya.

Baca juga: Bukan Hanya Mobil dan Motor Listrik, Pemerintah Juga Bakal Beri Insentif untuk Bus Listrik