Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Yayasan Konservasi Alam Nusantara
Organisasi Nirlaba

Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) adalah organisasi nirlaba berbasis ilmiah yang hadir di Indonesia sejak 2014.

Memiliki misi melindungi wilayah daratan dan perairan sebagai sistem penyangga kehidupan, kami memberikan solusi inovatif demi mewujudkan keselarasan alam dan manusia melalui tata kelola sumber daya alam yang efektif, mengedepankan pendekatan nonkonfrontatif, serta membangun jaringan kemitraan dengan seluruh pihak kepentingan untuk Indonesia yang lestari. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi www.YKAN.or.id.

Jalur Efektif Kejar Target Turunkan Emisi

Kompas.com - 02/02/2023, 10:23 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Jurnal terbaru yang diterbitkan oleh Environmental Research Letter tentang Solusi Iklim Alami (Novita et al 2022 ) menyatakan bahwa potensi maksimal dari ketiga ekosistem penting tersebut dalam upaya mitigasi perubahan iklim adalah 1,3 gigaton CO2 ekuivalen per tahun.

Berdasarkan kajian ini, lahan basah—yakni gambut dan mangrove—berkontribusi sebesar 77 persen dari total potensi mitigasi. Dengan kata lain, ekosistem lahan basah adalah kunci untuk mencapai komitmen perubahan iklim Indonesia.

Strategi efektif

Mengutip dari jurnal yang sama, lahan gambut menduduki posisi teratas dalam menyumbang penurunan emisi karbon sekitar 960 Megaton CO2 ekuivalen per tahun atau setara dengan 74 persen dari total mitigasi potensi NCS.

Diikuti mangrove yang berkontribusi sebanyak 3 persen terhadap penurunan emisi karbon, yakni 41,1 Megaton CO2 ekuivalen per tahun.

Dengan melakukan tiga aksi solusi iklim alami, yaitu melindungi, mengelola, dan merestorasi lahan gambut dan mangrove, Indonesia bisa mendapatkan keuntungan ganda. Ibarat pepatah, sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui. Target waktu terpenuhi, target emisi tercapai.

Sebagai catatan, sebelum konferensi perubahan iklim global (COP-27) di Mesir, pada September 2022, Indonesia memutakhirkan target Kontribusi yang Ditetapkan secara Nasional (Nationally Determined Contribution-NDC) untuk penurunan emisi GRK.

Pemerintah menaikkan target dari 29 menjadi 31,89 persen (dengan upaya sendiri atau setara 915 Megaton CO2 ekuivalen per tahun) dan dari 41 menjadi 43,20 persen (dengan dukungan global setara 1,240 Megaton CO2 ekuivalen per tahun) pada tahun 2030.

Sebagai perbandingan, total target NDC ini sedikit di bawah angka capaian upaya mitigasi melalui solusi iklim alami, untuk periode waktu yang sama.

Demi mencapai komitmen NDC, pemerintah mengeluarkan sejumlah kebijakan, salah satunya adalah Indonesia Forestry and Other Land Use (FOLU) Net-Sink 2030.

FOLU Net-Sink 2030 ialah upaya mencapai serapan karbon dari sektor kehutanan dan penggunaaan lahan lainnya (FOLU), yang akan berimbang atau lebih tinggi dari tingkat emisi yang dihasilkan sektor tersebut pada tahun 2030, sebesar 140 juta ton CO2e.

Pentingnya ekosistem lahan basah sudah disadari oleh Pemerintah dengan dimasukkannya strategi mitigasi lahan basah dalam tujuh strategi mitigasi FOLU Net-Sink.

Pada poin kelima, strategi tersebut menyebutkan peningkatan stok karbon hutan, baik di lahan basah maupun lahan kering.

Adapun di poin keenam, secara jelas menyebutkan pengelolaan lahan gambut dapat mengurangi emisi dengan mencegah kebakaran serta dekomposisi gambut.

Kedua strategi tersebut sejalan dengan analisis para peneliti, dengan menjaga gambut dan mangrove, Indonesia mampu mencapai target, bahkan melebihi komitmen penurunan emisi Gas Rumah Kaca dari semua sektor, tak hanya sektor FOLU.

Restorasi lahan basah di Indonesia secara resmi digawangi oleh badan yang baru saja bersalin nama pada 2021 menjadi Badan Restorasi Gambut dan Mangrove.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com