Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Melambat, The Fed Diprediksi Masih akan Naikkan Suku Bunga Acuan

Kompas.com - 05/02/2023, 18:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Dampak kenaikan fed funds rate

David mengatakan, melihat adanya perlambatan kenaikan suku bunga acuan The Fed ini maka akan membuat modal asing kembali masuk ke negara berkembang termasuk Indonesia.

"Jadi pasar mengantisipasi kemungkinan ke depan sudah enggak banyak lagi kenaikan itu kenapa kalau kita lihat market bullish lagi sih, sebenarnya rise on lagi ke aset-aset emerging market termasuk rupiah," ungkap David.

Dia bilang, sebanyak Rp 46 triliun modal asing masuk ke pasar obligasi RI sejak awal tahun 2023. Hal ini membuat rupiah terkerek menguat hingga di bawah Rp 15.000 per dollar AS.

Namun, dia tetap mewaspadai adanya tantangan ke depan dengan dibukanya ekonomi China yang dapat membuat harga komoditas kembali naik sehingga akan mengancam inflasi tetap tinggi.

"Kita lihat kan rupiah juga cenderung menguat tapi kita nggak tahu surprise ke depan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com