JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (6/2/2023) ditutup melemah. Pada paruh pertama perdagangan, indeks saham bergerak cenderurng melemah.
Melansir data RTI, IHSG dibuka melemah ke 6.878,80. Setelah itu, indeks saham mencoba bangkit dan sempat memasuki zona hijau, namun kembali tergerus hingga akhirnya sesi pertama ditutup melemah 32,01 poin atau 0,46 persen ke 6.879,72.
Statistik bursa menunjukan 222 saham menguat, 290 melemah, dan 210 lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 4,99 triliun dengan volume transaksi mencapai 10,91 miliar saham.
Baca juga: Mampukah IHSG Lanjutkan Kenaikan? Cermati Saham-saham Ini
Data BEI menunjukan, 9 dari 11 indeks sektoral melemah, dengan sektor energi terkoreksi paling dalam, yakni sebesar 0,87 persen. Di sisi lain, sektor konsumer non primer menguat paling tinggi, yakni sebesar 0,52 persen.
Hingga paruh pertama perdagangan, saham Aneka Tambang (ANTM) menjadi top loser dalam indeks LQ45 dengan koreksi sebesar 2,58 persen ke Rp 2.270, diikuti Medco Energi (MEDC) turun 2,38 persen ke Rp 1.230, dan Sumber Aflaria Trijaya (AMRT) terkoreksi 1,67 persen ke Rp 2.940.
Sementara itu, saham Indocement Tunggal (INTP) menjadi top gainer dalam indeks yang sama dengan kenaikan sebesar 3,54 persen ke Rp 10.975, diikuti XL Axiata (EXCL) naik 2,68 persen ke Rp 2.300, dan Perusahaan Gas Negara (PGAS) naik 1,60 persen ke Rp 1.590.
Adapun bursa regional Asia terpantau bergerak fluktuatif, di mana indeks Nikkei menguat 0,77 persen, Straits Times naik 0,17 persen, sementara Hang Seng Hong Kong ambles 2,31 persen, dan Shanghai Komposit terkoreksi 1,01 persen.
Baca juga: 10 Saham Paling Cuan dan Boncos pada Pekan Ini
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.