Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Sentra Oleh-Oleh, Sandiaga: Permasalahan pada UMKM adalah Ongkos Kirim

Kompas.com - 13/02/2023, 16:10 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, salah satu kendala UMKM adalah terkait biaya pengiriman produk.

Hal ini tidak hanya menjadi hambatan untuk pengiriman antar pulau tetapi juga pengiriman ke mancanegara.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno saat mengunjungi New Makassar Mall, Kecamatan Wajo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Sandiaga Tanggapi Hong Kong yang Tebar 500.000 Tiket Pesawat Gratis

Untuk itu, Sandiaga menyampaikan program inovatif Dinas Koperasi dan PT Pos Indonesia sangat membantu pelaku usaha. Yakni permasalahan pada persoalan biaya kirim produk ke luar daerah Indonesia hingga Mancanegara.

"Permasalahan pada UMKM itu salah satunya ongkos kirim, di sini ada beberapa tambang besar Dinas Koperasi dan PT Pos Indonesia juga menyediakan beberapa program inovatif, dengan hadirnya Sentral Oleh-oleh ini ongkos kirimnya dapat ditangani oleh PT Pos Indonesia," ujar Sandiaga Uno, dalam siaran pers, dikutip Senin (13/2/2023).

Saat ini dibawah pembinaan UMKM Sahabat Sandi terdapat 135 tenan yang berada di Sentra oleh-oleh New Makassar Mall.

Baca juga: Bidik Peningkatan Kunjungan Turis Asing, Sandiaga Bakal Jajaki Potensi China, India, sampai Taiwan

Selain itu, Sandiaga menjelaskan, menghidupkan kembali UMKM New Makassar Mall dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi. Ini merupakan bentuk keberpihakan kepada pelaku usaha, sehingga UMKM dapat maju dan berkembang.

Sandiaga menjelaskan, sentra oleh-oleh Makassar ini dapat menjadi wadah dalam membuka peluang usaha dan 4,4 juta lapangan kerja baru tercipta. Menurut dia, diperlukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan traffic pengunjung serta penjualan.

"Kita berharap dengan kolaborasi yang dihadirkan di New Makassar Mall UMKM bisa naik kelas. Saya apresiasi luar biasa, mudah-mudahan bisa membuka peluang usaha yang lebih baik, sehingga 2024 target 4,4 juta lapangan kerja baru bisa diwujudkan," kata Sandiaga.

Sandiaga Uno juga berharap kegiatan ini dapat memiliki dampak positif pada pergerakan ekonomi bisnis.

"Sewa kios ini sistemnya fleksibel karena bisnis itu naik turun, di mana semua itu tidak terlalu membebani tetapi mengikuti dari hasil penjualan. Dan event seperti hari ini, memberi dampak positif pada pergerakan ekonomi pada New Makassar mall," pungkas dia.

Baca juga: Infrastruktur JIS Dikeluhkan Usai Konser Dewa 19, Sandiaga Minta Pengelolaannya Terintegrasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com