Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apindo Sebut Pertumbuhan Ekonomi RI Tidak Berkualitas, Apa Alasannya?

Kompas.com - 14/02/2023, 00:36 WIB

KOMPAS.com - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani menyayangkan tingginya capaian investasi tidak sejalan dengan penyerapan tenaga kerja yang ada.

"Saya selalu bilang bolak-balik, apakah pertumbuhan ekonomi kita berkualitas? Menurut saya nggak," kata Hariyadi dalam peluncuran Apindo Business & Industry Learning Center (ABILEC) dikutip dari Antara, Selasa (14/2/2023).

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi tidak berkualitas jika tidak dibarengi dengan serapan tenaga kerja.

"Kenapa? Pertumbuhan ekonominya tinggi, investasinya tinggi tetapi tidak bisa memberikan lapangan kerja yang besar untuk rakyatnya," tambah dia.

Baca juga: Selain Gaji, Ini 12 Tunjangan yang Bisa Didapat Anggota TNI

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi 2022 mencapai 5,31 persen. Pertumbuhan ini jauh lebih tinggi dari capaian pra pandemi yang rata-rata sebesar 5 persen dan merupakan capaian tertinggi sejak 2014 silam.

Dari sisi investasi, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi sepanjang 2022 mencapai Rp 1.207,2 triliun, tumbuh 34 persen dibandingkan capaian tahun 2021 sebesar Rp 901,02 triliun.

Meski tumbuh gemilang, penyerapan tenaga kerja dari realisasi investasi tahun 2022 tercatat hanya 1,3 juta orang.

"Investasi 2022 Rp 1.207 triliun. Itu naiknya luar biasa tetapi yang kita prihatin, penyerapannya cuma 1,3 juta orang. Artinya Rp 1 triliun menghasilkan (lapangan pekerjaan bagi) cuma 1.081 orang," beber Hariyadi.

Baca juga: Gaji UMK atau UMR Palembang 2023 dan Semua Daerah Se-Sumsel

"Dibandingkan 9 tahun yang lalu, tahun 2013 pada waktu investasi kita hanya Rp 398 triliun, menciptakan 1,8 juta lapangan kerja atau Rp 1 triliun rasionya hampir 4.600 orang," katanya.

Hariyadi menilai kondisi tersebut mencerminkan terjadinya pola industri yang padat modal atau capital intensive industry.

Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com