Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Pertumbuhan Ekonomi Negara ASEAN pada 2022, Siapa yang Tertinggi?

Kompas.com - 16/02/2023, 10:10 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia menjadi salah satu negara yang mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi positif di tengah ketidakpastian global.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh 5,31 persen di sepanjang 2022. Realisasi itu lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi di 2021 yang sebesar 3,69 persen (yoy).

Secara kuartalan, kinerja ekonomi sepanjang tahun lalu terjaga di kisaran 5 persen, yakni pada kuartal I-2022 sebesar 5,01 persen, kuartal II-2022 sebesar 5,44 persen, kuartal III-2022 sebesar 5,72 persen, dan kuartal kuartal IV-2022 sebesar 5,01 persen.

Kinerja ekonomi RI yang positif itu memang sudah diperkirakan oleh banyak pihak, termasuk sejumlah lembaga keuangan internasional. Ekonomi Indonesia dinilai cukup solid untuk menghadapi tekanan ekonomi global.

Baca juga: Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,1 Persen pada 2023, Inflasi Mereda dan Pemilu Jadi Faktor Pendorong

Hal itu rasanya tak lepas dari penilaian Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) yang menyebut Asia merupakan titik terang di tengah redupnya perekonomian global, tak terkecuali Indonesia.

"Asia tetap menjadi titik terang relatif dalam ekonomi global yang semakin meredup," tulis IMF dalam laporannya yang bertajuk 'Asia Sails Into Headwinds From Rate Hikes, War, and China Slowdown' edisi Oktober 2022, dikutip pada Kamis (16/2/2023).

Bila menilik laju perekonomian negara-negara Asia, khususnya di Asia Tenggara memang mayoritas mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang positif di sepanjang 2022. Tapi apakah Indonesia memiliki pertumbuhan tertinggi di antara negara-negara ASEAN?

Indonesia ternyata bukan menjadi negara dengan pertumbuhan tertinggi di kawasan ASEAN. Pertumbuhan ekonomi tertinggi ada pada Malaysia yang mencapai 8,7 persen di sepanjang 2022, disusul Vietnam sebesar 8,02 persen dan Filipina sebesar 7,6 persen.

Berikut perbandingan laju pertumbuhan ekonomi antara 11 negara ASEAN di sepanjang 2022:

  • Malaysia

Mengutip data Department of Statistics Malaysia (DOSM), Malaysia mencatatkan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sebesar 8,7 persen pada 2022, jauh melampaui pertumbuhan di tahun 2021 yang sebesar 3,1 persen. Pertumbuhan ini sekaligus menjadi pencapaian tertinggi dalam 22 tahun.

Menurut pernyataan Kementerian Keuangan Malaysia, Jumat (10/2/2023), Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan, pencapaian itu didukung pulihnya belanja swasta dan investasi, penurunan pengangguran dan penguatan mata uang ringgit di kuartal IV-2022. Ini menunjukkan pulihnya kepercayaan konsumen, bisnis dan investor terhadap perekonomian Malaysia.

  • Vietnam

Vietnam mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8,02 persen pada 2022, menurut laporan General Statistics Office of Vietnam. Kinerja ekonomi ini jauh lebih tinggi dari pertumbuhan pada 2021 yang sebesar 2,58 persen.

Laju pertumbuhan ekonomi Vietnam di tahun lalu lebih tinggi dari target awal yang berkisar 6 persen-6,5 persen, sekaligus menjadi capaian tertinggi sejak 1997.

Kegiatan produksi industri pengolahan dan manufaktur tetap memegang peranan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Di sisi lain, kinerja ekonomi Vietnam ditopang pula oleh penjualan ritel dan ekspor yang kuat.

  • Filipina

Sepanjang 2022, PDB Filipina tercatat tumbuh sebesar 7,6 persen, menurut laporan Philippine Statistics Authority. Realisasi itu melampaui target pemerintah yang sebesar 6,5 persen-7,5 persen, sekaligus menjadi yang tertinggi sejak 1976.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com