JAKARTA, KOMPAS.com - Saham emiten infrastruktur PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) belum bisa ditransaksikan sampai dengan perdagagangan Selasa (21/2/2023) hari ini. Hal ini sehubungan dengan suspensi yang diberikan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).
Terhitung sejak Kamis (16/2/2023) lalu, saham WSKT dikenakan suspensi oleh BEI. Sanksi itu diberikan sebab Waskita Karya melakukan penundaan pembayaran bunga ke-15 Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap IV Tahun 2019 Seri B.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, suspensi itu baru akan dicabut apabila WSKT telah menyelesaikan permasalahannya. Dalam hal ini, WSKT harus menggelar Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO) dan mendapatkan persetujuan dari para pemegang obligasi.
"Pembukaan suspensi akan dilakukan setelah penyebab suspensi telah diselesaikan oleh perseroan," kata dia, kepada wartawan, Senin (20/2/2023).
Baca juga: Restrukturisasi Utang Waskita Karya
Adapun Waskita Karya sebenarnya telah melaksanakan RUPO pada 16-17 Februari lalu. Hasil rapat itu menyetujui dan memberikan waktu bagi perusahaan melakukan perservasi kas untuk operasi dan untuk melanjutkan peninjauan ulang implementasi Master Restructuring Agreement (MRA).
Namun, Nyoman bilang, bursa baru dapat mempertimbangkan pembukaan saham WSKT setelah perseroan menyampaikan hasil RUPO dan laporan atau keterbukaan informasi mengenai adanya perubahan (amandemen) atas perjanjian perwaliamanatan kepada publik terkait rencana restrukturitasi obligasi.
"Sebagaimana diatur dalam Peraturan Bursa Nomor I-E," ujarnya.
Sebelumnya, SVP Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita menyebutkan, obligasi yang diterbitkan perseroan tidak gagal bayar atau default. Hasil RUPO disebut dapat melanjutkan optimalisasi program aksi korporasi perseroan.
“Dengan disetujuinya RUPO ini, kami optimis suspensi saham WSKT akan segera dibuka dan kami dapat melaksanakan aksi korporasi yang menjadi komitmen Perusahaan dalam melaksanakan Perjanjian Perwaliamanatan dan keputusan RUPO,”ujar Ermy.
Baca juga: BEI Suspensi Saham Waskita, Karena Tunda Pembayaran Obligasi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.