JAKARTA, KOMPAS.com - Tempat tinggal dapat disebut sebagai kebutuhan primer. Namun, memiliki rumah pribadi masih dianggap kendala karena harga properti tidak sebanding dengan kenaikan pendapatan.
Terbatasnya harga rumah yang terjangkau membuat sebagian orang terpaksa mengontrak sehingga sulit untuk menggapai impian memiliki rumah sendiri.
Sementara itu, masyarakat juga bisa memanfaatkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) karena tidak memungkinkan mendanai secara tunai.
Selama skema yang ditawarkan masih sesuai kemampuan beli maka KPR masih menjadi pilihan terbaik untuk mewujudkan mimpi memiliki rumah sendiri
Baca juga: Siapkan Program Penjaminan Polis, LPS: Kalau Ada Perusahaan Asuransi Jatuh, Uang Nasabah Aman
Ketika ingin mendapatkan pinjaman KPR bank, pastikan memiliki Informasi Debitur Individual (IDI) Historis yang bersih dan segera siapkan sejumlah persyaratan administrasi kependudukan dan syarat finansial seperti uang muka dan berbagai biaya lainnya.
Kemudian, jangan lupa hitung suku bunga dan jangka waktu pinjaman karena KPR merupakan pendanaan jangka panjang sehingga penuh risiko.
Sebelum mengambil pendanaan KPR, President Director Sequis Financial Edisjah mengatakan, penting untuk memperhitungkan kemungkinan terjadinya gagal bayar ketika debitor meninggal dunia.
"Antisipasinya dapat dilakukan dengan melengkapi rencana KPR dengan Asuransi Jiwa Kredit (AJK)," ujar dia dalam keterangan resmi, Kamis (2/3/2023).
Baca juga: Persyaratan Saat Mengambil Dokumen Jaminan KPR CIMB Niaga yang Sudah Lunas
Meminimalkan risiko gagal kredit kepemilikan rumah dengan AJK bertujuan agar aset rumah yang sedang dicicil dapat tetap menjadi milik keluarga ketika sang pencari nafkah sebagai debitor meninggal dunia.
Asuransi Jiwa Kredit juga mencegah terjadinya risiko kesulitan finansial bagi keluarga sebagai ahli waris akibat kewajiban melunasi sisa cicilan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.