Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pencairan Insentif Kartu Prakerja 2023

Kompas.com - 06/03/2023, 15:09 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Bagi penerima program Kartu Prakerja yang telah menyelesaikan pelatihan pertama dan sudah mengisi penilaian, berhak memperoleh insentif yang disalurkan secara non-tunai melalui rekening bank atau akun e-wallet masing-masing penerima manfaat.

Sebelum menyambungkan rekening bank atau e-wallet ke akun Prakerja, pastikan bahwa keduanya, baik rekening bank atau e-wallet, masih aktif dan dalam mata uang Rupiah.

Nomor rekening bank atau e-wallet yang diinputkan harus atas nama sendiri sesuai KTP yang terdaftar di Kartu Prakerja, serta menggunakan NIK yang sama dengan nama penerima manfaat.

Lalu, bagaimana cara menyambungkan akun bank atau e-wallet ke akun Prakerja?

Baca juga: Kartu Prakerja Berlanjut di 2023, Penerima Akan Peroleh Bantuan Rp 4,2 Juta

Cara menyambungkan rekening atau e-wallet Prakerja

  • Rekening bank

Langkah-langkah menyambungkan rekening bank ke akun Kartu Prakerja sebagai berikut:

  1. Pilih rekening yang diinginkan lalu klik “Sambungkan”
  2. Masukkan data rekeningmu, pastikan data telah benar dan klik “Sambungkan”
  3. Klik “Ya, Sambungkan”, pastikan data rekening yang dimasukkan selalu aktif
  4. Penyambungan rekening bank ke akun Kartu Prakerja selesai.

Baca juga: Ketahui, Ini 6 Perubahan Kartu Prakerja Tahun 2023

  • E-money atau e-wallet

Tata cara menyambungkan e-wallet atau e-money ke akun Kartu Prakerja sebagai berikut:

  1. Pilih e-wallet yang diinginkan, lalu klik “Sambungkan”
  2. Pastikan nomor handphone yang teregistrasi di akun Kartu Prakerja merupakan nomor handphone yang telah terverifikasi pada akun e-wallet yang telah di-upgrade atau premium
  3. Masukkan nomor handphone, pastikan data yang dimasukkan benar dan klik “Sambungkan”
  4. Klik “Ya, Sambungkan”, pastikan data nomor handphone yang dimasukkan selalu aktif.
  5. Penyambungan e-wallet ke akun Kartu Prakerja selesai.

Untuk diketahui, mitra e-money yang bekerjasama dengan Prakerja terdiri dari OVO, LinkAja, GoPay, dan DANA.

Baca juga: Simak, Ini Kelompok yang Bisa Ikut Kartu Prakerja 2023

Besaran insentif Kartu Prakerja 2023

Penerima manfaat program Prakerja tahun 2023 akan mendapatkan insentif sebesar Rp 4,2 juta yang terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp 3,5 juta, insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600.000 yang diberikan satu kali, dan pengisian survei total Rp 100.000.

Jumlah insentif yang diberikan ini bisa dicek melalui akun dashboard masing-masing penerima manfaat.

Perlu digarisbawahi, pencairan insentif ke rekening atau e-wallet membutuhkan waktu 3-5 hari kerja sejak tanggal penjadwalan insentif muncul di dashboard akun.

Bagi penerima yang belum memperoleh jadwal pencairan insentif di dashboard masing-masing, pastikan kembali telah menyelesaikan pelatihan serta memberikan rating dan ulasan pelatihan.

Demikianlah ulasan mengenai cara menyambungkan atau menautkan rekening bank atau akun e-wallet untuk penyaluran insentif Program Kartu Prakerja.

Baca juga: Cara Pencairan Insentif Kartu Prakerja 2022

Baca juga: Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com