IHSG Parkir di Level 6.748,81, Sektor Industri Terkoreksi Paling Dalam

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (7/3/2023) ditutup melemah. Terpantau pada paruh pertama perdagangan indeks saham terus bergerak di zona negatif.

Melansir data RTI, IHSG dibuka melemah ke 6,806,86. Indeks saham terus bergerak di zona merah pada paruh pertama perdagangan dalam rentang 6.7.66,27-6.812,96, hingga akhirnya sesi I ditutup melemah 22,19 poin atau 0,33 persen ke 6.784,81.

Statistik bursa menunjukkan 170 saham menguat, 339 melemah, dan 209 lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 5,08 triliun dengan volume transaksi mencapai 10,81 miliar saham.

Baca juga: Analisis IHSG Hari Ini, Simak Saham-saham yang Bisa Dicermati

Data BEI menunjukkan, 10 dari 11 indeks sektoral melemah, dengan sektor industri mencatat koreksi paling dalam, yakni sebesar 1,37 persen. Sementara itu, sektor teknologi menjadi satu-satunya yang menguat, yakni sebesar 0,10 persen.

Saham Elang Mahkota Teknologi (EMTK) menjadi top loser dalam indeks LQ45 dengan koreksi 3,78 persen ke Rp 890. Mengekor saham Vale Indonesia (INCO) turun 2,95 persen ke Rp 6.575 dan Bank Jago (ARTO) turun 2,89 persen ke Rp 2.690.

Di sisi lain, saham Surya Esa Perkasa (ESSA) menjadi top gainer dalam indeks yang sama dengan kenaikan sebesar 5,18 persen ke Rp 1.015, diikuti saham Bank Syariah Indonesia (BRIS) menguat 2,24 persen ke Rp 1.600, dan GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) naik 1,56 persen ke Rp 130.

Baca juga: 10 Saham yang Banyak Dilepas Asing