Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Copot Direktur Penunjang Bisnis Pertamina, Dedi Sunardi

Kompas.com - 08/03/2023, 12:24 WIB
Penulis Kiki Safitri
|

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri BUMN Erick Thohir mencopot Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi. Adapun pencopotan tersebut merupakan buntut dari kebakaran Depo BBM Pertamina Plumpang, Jumat pekan lalu.

Rencana pencopotan ini sebelumnya sempat dilontarkan Menteri BUMN Erick Thohir, tetapi ia enggan merinci lebih lanjut. Menegaskan pernyataan Erick, Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury mengungkapkan pencopotan salah satu direksi PT Pertamina, yakni Dedi Sunardi.

“Pak Dedi Sunardi yang digantikan sebagai Direktur Penunjang Bisnis. Sementara ditugaskan kepada Pak Erry Widiastono,” kata Pahala saat dihubungi Kompas.com, Rabu (8/3/2023).

Baca juga: Profil Dedi Sunardi, Direktur Penunjang Bisnis Pertamina yang Dicopot Erick Thohir

Pahala mengatakan, saat ini jabatan untuk posisi Direktur Penunjang Bisnis Pertamina akan digantikan sementara kepada Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Erry Widiastono.

Saat mengunjungi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Erick sempat menyebut rencana pencopotan direksi Pertamina jika memang diperlukan. Pencopotan direksi Pertamina yang dinilai tidak bekerja dengan baik juga pernah ia lakukan sebelumnya.

"Direksi Pertamina kan pernah saya copot, tapi kalau perlu saya copot lagi, ya saya copot lagi,” kata Erick.

Baca juga: Soal Relokasi Depo Pertamina Pelumpang, Erick Thohir: Nanti Sore Kami Rapat

 


Erick juga meminta semua BUMN untuk segera membentuk tim manajemen risiko bisnis. Hal ini dinilai penting sebagai mitigasi atas kejadian atau hal yang tidak diinginkan, contohnya insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

“Saya minta untuk seluruh BUMN seluruhnya harus membentuk tim risiko bisnis, enggak cuma keuangan, tapi seluruh operasional. Saya akan review. Saya akan investigasi, apakah ada perbaikan," tegas Erick.

Baca juga: Soal Relokasi Warga atau Depo Plumpang, Pemprov DKI Tunggu Kebijakan Pemerintah Pusat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+