Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asa Ibu-ibu Keluarga Prasejahtera Buka Usaha dengan Pembiayaan Syariah

Kompas.com - 11/03/2023, 19:31 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Belasan ibu-ibu mengadakan pertemuan di sebuah rumah kawasan Dusun Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi.

Bukan untuk arisan, belasan ibu-ibu ini rutin bertemu tiap dua minggu sekali untuk membayarkan angsuran pembiayaan syariah atau mengikuti pelatihan ketrampilan usaha.

Kelompok ini bernama Sentra Pudak 06 Fajar. Nama tersebut berasal dari tempat ketika mereka pertama kali bertemu TK Fajar pada tahun 2015.

Pertemuan pagi itu, sudah sekian ratus kali mereka lakukan sejak berdirinya kelompok tersebut tujuh tahun yang lalu.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Safe Deposit Box dan Harga Sewanya

Uniknya, ibu-ibu ini selalu duduk berbaris dengan urutan yang tak pernah berubah sejak pertama kali mereka membentuk kelompok ini. Hal itu dilakukan untuk menunjukkan kedisiplinan sentra ini.

Pertemuan rutin ini selalu dimulai dan diakhiri dengan doa.

"... Ya Allah berikanlah bimbinganmu, sehingga usaha yang kami sepakati bersama berjalan dengan lancar, sehingga dapat menyejahterakan keluarga kami. Ya Allah, mudahkanlah urusan kami, sehingga kami dapat membayar kewajiban tepat waktu ...," doa tersebut didaraskan seluruh anggota sebelum pertemuan dimulai.

Awalnya, mereka adalah ibu-ibu prasejahtera yang mengikuti program Tepat Pembiayaan Syariah dari BTPN Syariah.

Tepat Pembiayaan Syariah adalah pembiayaan modal usaha tanpa agunan untuk nasabah inklusi yang diberikan BTPN Syariah secara berkelompok kepada ibu-ibu prasejahtera.

Rinawati (31) adalah ketua dari Sentra Pudak 06 Fajar. Ia menceritakan ketika pertama kali mendapatkan pinjaman dari program Tepat Pembiayaan Syariah sebesar Rp 2 juta.

Kala itu, ia baru saja merintis sebuah warung kelontong dan sayuran tak jauh dari rumahnya.

Demi mendapatkan tambahan modal, ia lantas mengajak ibu-ibu yang punya kebutuhan serupa untuk membentuk kelompok dan mengajukan pinjaman ke BTPN Syariah.

Ibu-ibu yang diajak ini, tak lain adalah pelanggan yang kerap berbelanja di warung kelontongnya dahulu.

Sekarang, plafon pinjamannya telah mencapai Rp 30 juta. Rumah yang semula semi permanen, kini telah dibangun jadi rumah yang selalu dijadikan tempat berkumpul Sentra Pudak 06 Fajar.

Usaha warung kelontongnya kian maju. Tak hanya usaha kelontong, ia juga telah merambah usaha lainnya seperti berjualan baju dan kredit barang furnitur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com