Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Persiapan yang Dilakukan Kemenhub Jelang Mudik Lebaran 2023

Kompas.com - 17/03/2023, 15:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

3. Angkutan Udara

Ditjen Perhubungan Udara telah menyiapkan 412 armada pesawat yang dioperasikan oleh 13 maskapai untuk melayani penerbangan reguler dan diharapkan dapat bertambah pada saat periode mudik Lebaran 2023 sudah berlangsung.

Selain itu, Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara M. Mauludin mengatakan, pihaknya juga akan melakukan inspeksi (ramp inspection) pesawat udara di 40 bandara yang berada di wilayah Otoritas Bandar Udara Wilayah I-X mulai 11 April-2 Mei 2023 dalam rangka keselamatan penerbangan.

"Untuk angleb tahun ini, kami akan melakukan inspeksi di 40 bandara, mulai April sampai Mei 2023. Inspeksi dilakukan oleh tim Inspektur dari Operasi dan Kelaikan Udara berdasarkan area inspeksi masing-masing," kata Mauludin.

Untuk diketahui, ramp inspection adalah inspeksi terencana yang dilakukan di pesawat untuk memverifikasi kepatuhan operator penerbangan terhadap standar dan peraturan yang ditetapkan selama pengoperasian pesawat udara.

Adapun objek pengawasan yang dilakukan meliputi dokumen wajib pada saat on board, memonitor defect atau problem yang terjadi dan perbaikannya, memonitor pelaksanaan perawatan rutin dan berkala yang wajib dikerjakan, dan memeriksa kondisi umum pesawat setiap kedatangan dan keberangkatan.

4. Angkutan Kereta Api

Ditjen Perkeretaapian Kemenhub menyiapkan 56 kereta tambahan untuk angkutan mudik Lebaran 2023. Dengan demikian, totl kereta api yang disiapkan selama periode itu sebanyak 509 kereta api per hari.

Adapun kereta ini meliputi KA Ekonomi Lokal Merak, Prambanan Ekspres, Lokal Daop 2, Lokal Daop 8 yang dikelola oleh KCI dan Bandara YIA yang kelola oleh Railink.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Djarot Tri Wardhono mengungkapkan, dalam menghadapi masa angkutan lebaran yang akan segera berlangsung, Ditjen Perkeretaapian telah melaksanakan kegiatan ramp check di 9 Daerah Operasi (Daop) dan 4 Divisi Regional (DIVRE).

Kemudian juga dilakukan inspeksi keselamatan perkeretaapian yang dilaksanakan bersama dengan PT KAI (Persero) dan KNKT dengan menggunakan KA inspeksi.

"Kegiatan rampcheck dan Inspeksi perkeretaapian ini merupakan kegiatan rutin yang kami lakukan terlebih setiap menjelang masa Angkutan Lebaran dan Nataru," ujar Djarot.

Lebih lanjut Djarot menjelaskan, Kementerian Perhubungan Kemenhub juga mengadakan Posko Pengawasan Terpadu dalam rangka monitoring penyelenggaraan transportasi serta perjalanan orang dalam negeri dengan transportasi kereta api pada masa Angkutan Lebaran 2023.

Guna mengantisipasi adanya lonjakan penumpang, DJKA berkoordinasi dengan operator untuk dilakukan penambahan frekuensi dan kapasitas perjalanan KA dengan mengoptimalkan sarana siap operasi yang tersedia.

"Untuk mendukung kelancaran Angkutan Lebaran sekaligus mengantisipasi terjadinya gangguan dan kecelakaan KA, kami akan menempatkan sejumlah personil di Pusdalopka & beberapa stasiun guna mengoptimalkan perolehan informasi kejadian secara real time yang lebih cepat dan akurat," ucap Djarot.

Selain itu, untuk mengantisipasi gangguan sarana dan prasarana, DJKA juga akan menempatkan lokomotif posko, kereta pembangkit, crane serta penempatan AMUS pada lokasi yang ditentukan.

"Harapannya pelaksanaan Angkutan Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan zero accident seperti tahun sebelumnya," tuturnya.

Baca juga: Mudik Gratis BUMN Jasa Raharja, Ini Jadwal dan Rute Keberangkatan via Kereta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com