Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Impor, Menko Airlangga Resmikan Pabrik Bahan Baku Susu di Cikarang

Kompas.com - 21/03/2023, 15:52 WIB

BEKASI, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto meresmikan Fasilitas Produksi Bahan Baku Susu Formula dan Susu Pertumbuhan PT Kian Mulia Manunggal di Cikarang, Kebupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (21/3/2023).

Fasilitas produksi Tempo Scan yang ke-16 ini dibangun di Kawasan Industri East Jakarta Industrial Park (EJIP), Cikarang, Jawa Barat dan dimulai pembangunannya pada tahun 2021.

"Ekspansinya hulu ke hilir, vertikal dan horisontal. Tidak banyak perusahaan yang mengembangkan secara terintegrasi, apalagi bermain di pasar regional," ujar dia dalam sambutannya, Selasa (21/3/2023).

Baca juga: Menko Airlangga Sebut Perppu Cipta Kerja Jadi Langkah Mitigasi Dampak Krisis Global

Fasilitas Produksi Bahan Baku Susu Formula dan Susu Pertumbuhan PT Kian Mulia Manunggal memiliki kapasitas produksi hampir 15.000 ton per tahun.

Pabrik ini juga merupakan fasilitas produksi Tempo Scan pertama yang memproduksi bahan baku (upstream production facility) untuk susu formula (Infant Formula) dan susu pertumbuhan (Growing Up Milk).

Airlangga menyebutkan fasilitas produksi bahan baku susu ini bisa menghemat devisa Rp 1 triliun per tahun.

Secara keseluruhan Tempo Scan telah menginvestasikan senilai Rp 2,5 triliun dalam beberapa tahun terakhir untuk membangun bisnis nutritional berbasis susu.

Semula, pembangunan fasilitas produksi intermediate powder milk raw material atau disebut Spray Dry facility ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada importasi bahan baku intermediary susu.

Baca juga: Menko Airlangga: UU Ciptaker Dorong Investasi dan Gerakkan UMKM


Produk yang dihasilkan oleh pabrik ini akan menggantikan importasi bahan baku Tempo Scan dari Australia dan New Zealand, senilai hampir Rp 1 triliun per tahun, bergantung pada global milk price dan exchange rate.

"Saya lihat industri seperti ini adalah bersifat strategis karena sangat diperlukan untuk indonesia memasuki bonus demografi," imbuh Airlangga.

Kiprah Tempo Scan dalam industri nutrisi berbasis susu telah dimulai sejak tahun 2012.

Sebagai informasi, Tempo Scan membangun fasilitas produksi susu bubuk pertamanya di Surabaya dan telah berproduksi secara komersil pada tahun 2014, dengan brand Vidoran.

Untuk memenuhi kebutuhan pasar yang semakin meningkat, Tempo Scan melanjutkan pembangunan fasilitas produksi pengelolaan susu bubuk kedua pada tahun 2020 di Mojokerto dan memulai produksi komersil pada tahun 2021.

Baca juga: Cerita Airlangga Saat Ditugaskan Jokowi Buat Kartu Prakerja: Bentuknya Bagaimana, Disuruh Cari Sendiri...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+