Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kementan Hibahkan Bantuan Irigasi Perpompaan untuk Petani Lampung Selatan

Kompas.com - 21/03/2023, 20:42 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan irigasi perpompaan untuk Kelompok Tani (Poktan) Karya Lestari, Desa Karangrejo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan.

Bantuan yang disalurkan Kementan melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) itu bertujuan untuk mengairi lahan sawah seluas 60 hektar (ha) yang ditanami padi, jagung dan singkong.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, irigasi perpompaan dan perpipaan merupakan jenis irigasi yang saat ini dikembangkan oleh Kementan.

Ia menjelaskan, tujuan dari kegiatan irigasi perpompaan dan perpipaan yakni memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai suplesi air irigasi, baik di daerah irigasi maupun non-daerah irigasi. Kegiatan ini, diperuntukkan bagi komoditas tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan serta budi daya ternak.

Baca juga: 5 Tips Memulai Usaha Hewan Ternak

"(Selain itu) kegiatan irigasi perpompaan bertujuan untuk meningkatkan intensitas pertanaman dan atau luas areal tanam, meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan dan kesejahteraan petani," jelas SYL dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (21/3/2023).

Tak hanya itu, lanjut dia, irigasi perpompaan juga bisa memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai air irigasi, baik di daerah irigasi maupun non-daerah irigasi

Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil menjelaskan, bantuan irigasi perpompaan dialokasikan untuk poktan.

Utamanya, poktan dengan luas layanan minimal 20 ha untuk mendukung tanaman pangan, 4 ha mendukung hortikultura, dan 1 ha mendukung peternakan.

Baca juga: Metode Pengolahan Hasil Peternakan dan Perikanan

"Kunci utama dari jenis irigasi perpompaan adalah terdapatnya sumber air. Walaupun posisi air di bawah permukaan lahan pertanian tidak masalah. Itu karena menggunakan pompa untuk pemanfaatannya," ujarnya.

Ali mengungkapkan, output dari kegiatan tersebut adalah untuk menghadirkan ketersediaan sumber air yang dapat dimanfaatkan oleh petani, baik sebagai suplesi atau conjunctive use di daerah irigasi maupun sebagai irigasi utama di non-daerah irigasi (tail end).

"Program ini diharapkan dapat menambah luas areal tanam baru dan meningkatkan produksi atau produktivitas," tuturnya.

Direktur Irigasi Pertanian Ditjen PSP Kementan Rahmanto mengatakan, bantuan irigasi perpompaan tersebut salah satunya diberikan dalam bentuk mesin pompa.

Adapun mesin pompa yang diberikan dengan berdaya 7,5/2200 Power (HP) / Speed (RPM) sehingga dapat menyedot air untuk mengairi lahan pertanian daerah tersebut.

Baca juga: Lahan Pertanian di DIY Berkurang 150 Hektar Setiap Tahun

"Poktan Karya Lestari memiliki luas lahan pertanian tanaman pangan seluas 60 ha (padi, jagung dan singkong) serta memiliki ternak sapi kurang lebih 40 ekor dengan jumlah anggota petani keseluruhan 35 orang," tutur Rahmanto.

Bantuan tersebut, lanjut dia, bertujuan untuk memperlancar kebutuhan air sebagai proses penanaman hijauan pakan ternak.

“(Sehingga) memberi rasa tenang dan aman dikala petani ternak kelompok membutuhkan air pada musim-musim kemarau," imbuh Rahmanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Whats New
Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, KemenKopUKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, KemenKopUKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Whats New
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Whats New
Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Whats New
RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

Whats New
KAI Properti Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Cek Posisi dan Syaratnya

KAI Properti Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com