Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impor Daging Sapi Brasil Telat, ID Food Tambal dari 2.600 Ton Stok Tahun Lalu

Kompas.com - 23/03/2023, 13:34 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Holding BUMN Pangan ID Food mendapatkan penugasan melakukan impor daging sapi asal Brasil sebanyak 100.000 ton.

Namun, Direktur Utama ID Food Frans Marganda Tambunan memprediksi, daging sapi tersebut baru akan tiba setelah Lebaran 2023 atau Mei 2023.

"ID Food sendiri karena jarak pengapalan dari Brasil ke Indonesia butuh persiapan, daging sapi Brasil ini baru akan tiba paling cepat di bulan Mei 2023," kata Frans saat dihubungi Kompas.com, Kamis (23/3/2023).

"Jadi daging sapi ini tidak bisa digunakan untuk persiapan puasa Lebaran tahun ini, karena shippinnya itu 40 hari, sedangkan persiapan Lebaran 2 minggu," sambungnya.

Baca juga: Hipmi Minta Pengusaha Lokal Dilibatkan dalam Impor Daging Sapi

Frans mengatakan, dalam target menjaga stabilitas harga daging sapi selama bulan Ramadhan, pihaknya menyiapkan 2.600 ton daging.

Ia mengatakan, 2.600 ton daging sapi tersebut merupakan stok ID Food di tahun 2022.

"Masih ada sekitar 2.600 ton lagi yang di-carry over ke 2023. Nanti ini kan enggak banyak ya nanti kita pakai buat bantu stabilisasi ke pasar-pasar," ujarnya.

Baca juga: Persiapan Ramadhan 2023, Pemerintah Bakal Impor Daging Sapi, Kerbau, dan Gula Kristal

Impor daging kerbau India

Lebih lanjut, Frans berharap impor daging kerbau India yang dilakukan Perum Bulog dapat tiba dalam bulan ini sehingga harga daging di pasar menjadi stabil.

"Harusnya kan memang kalau daging sapi Brasil belum sampai, itu ada daging kerbau (India) yang bisa back up tapi itu harus tanya Bulog realisasi sudah berapa banyak, karena India kan cenderung lebih deket," ucap dia.

Baca juga: Persiapan Ramadhan 2023, Bapanas Minta Bulog dan ID Food Percepat Impor Daging Sapi

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com