KOMPAS.com – Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Ali Jamil mengatakan, pihaknya melengkapi penggunaan alat mesin pertanian (alsintan) dengan sarana perbengkelan.
Dia menyebutkan, perbengkelan tersebut direalisasikan untuk memperbaiki dan merawat alsintan. Bengkel alsintan juga digunakan untuk menyediakan spare part sehingga dapat membantu petani dalam proses budi daya pertanian.
"Ketika terjadi kerusakan, perbengkelan dapat dengan sigap memperbaiki alsintan sehingga tidak mengganggu kinerja petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Perbengkelan alsintan ini juga melakukan servis atau perawatan alsintan untuk mengantisipasi kerusakan yang terjadi,” jelasnya dalam siaran pers, Rabu (29/3/2023).
Baca juga: Panen Gunakan Alsintan, Petani di Rembang Untung Rp 19,5 Juta per Hektar
Di sisi lain, kata Ali, perbengkelan alsintan dimaksudkan untuk terus menjaga produktivitas pertanian dan meningkatkan pendapatan petani.
Dia menjelaskan, program perbengkelan alsintan juga sejalan dengan tujuan pembangunan pertanian nasional, yakni menyediakan pangan untuk seluruh rakyat, meningkatkan kesejahteraan petani, dan menggenjot ekspor.
“Sejauh ini, Kementan telah menyalurkan alsintan ke daerah-daerah sentra produksi pangan untuk mendukung budidaya pertanian mereka,” terangnya.
Ail mengatakan, dukungan yang diberikan dalam bentuk perbengkelan alsintan agar keberlanjutan mekanisasi pertanian dapat terus berlangsung. Sebab, alsintan memerlukan layanan pemeliharaan, perbaikan, dan penyediaan suku cadang.
Dia berharap, dengan bantuan perbengkelan di bawah pengelolaan Unit Pelayanan Jasa dan Alsintan (UPJA), ada dua keuntungan yang didapat, yakni jaminan keberlanjutan penggunaan alsintan serta menjadi sumber pendapatan UPJA selain dari usaha jasa sewa alsintan, jasa olah tanah, dan jasa perbengkelan.
Baca juga: Hadapi Krisis Pangan Global, Mentan SYL Minta Penggunaan Alsintan Diperluas
"Bantuan sarana perbengkelan dilakukan melalui pembangunan workshop yang berfungsi sebagai tempat kerja operasional bengkel dan penyimpanan suku cadang alsintan, juga kantor administrasi, alat perbengkelan dan fasilitas lainnya," kata Ali.
Direktur Alat Dan Mesin Pertanian Direktorat Jenderal (Ditjen) PSP Muhammad Hatta menambahkan, bantuan tersebut merupakan percontohan agar petani di daerah lainnya turut membuat perbengkelan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.