Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Melemah, Rupiah Menguat Tipis

Kompas.com - 30/03/2023, 16:07 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (30/3/2023), berakhir di zona merah. Berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang menguat.

IHSG ditutup turun 30,48 poin (0,45 persen) pada level 6.808,95.

Melansir RTI,  terdapat 265 saham yang hijau, 268 saham merah dan 186 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 9,6 triliun dengan volume 17,7 miliar saham.

Top losers yang menekan IHSG yakni, Indo Tambangraya Megah (ITMG) yang terjun 3,9 persen di level Rp 39.175 per saham. Kemudian Saratoga Investama Sedaya (SRTG) yang melemah 3,8 persen pada level Rp 1.980 per saham. Sementara itu, Bank Syariah Indonesia (BRIS) terkoreksi 3,5 persen menjadi Rp 1.640 per saham.

Baca juga: Wall Street Berakhir Hijau, Saham Big Tech Mulai Bangkit

Top gainers antara lain, Siloam International Hospital (SILO) yang melonjak 12,3 persen pada level Rp 1.550 per saham. Selanjutnya, Bayan Resources (BYAN) di level Rp 20.750 per saham atau naik 4,2 persen. Sementara itu, Bank Jago (ARTO) di posisi Rp 2.490 per saham atau bertambah 2,4 persen.

Bursa Asia mixed dengan penurunan Nikkei 0,36 persen, dan Strait Times 0,3 persen. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong menguat 0,58 persen, dan Shanghai Komposit naik 0,6 persen. Bursa Eropa bergerak di zona hijau dimana FTSE naik 0,46 persen, dan GDAXI mengauat 0,98 persen.

Sementara itu nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berhasil menguat. Berdasarkan data Bloomberg sore ini, rupiah berada di level Rp 15.047 per dollar AS atau menguat 9 poin (0,06 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.056 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Masih Dalam Tren Bullish, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com