Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Kripto dalam Tren Penguatan, Waspadai "Bull Trap"

Kompas.com - 31/03/2023, 19:30 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar aset kripto pada bulan Maret mencatatkan kinerja cukup positif. Hal ini ditandai dengan penguatan secara bulanan yang dicatatkan oleh sejumlah kripto dengan kapitalisasi pasar besar.

Misal saja aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin. Pada awal Maret, Bitcoin masih bergerak pada kisaran 23.000 dollar AS per keping. Namun, pada Jumat (31/3/2023), Bitcoin bergerak pada kisaran 28.000 dollar AS per keping.

Kenaikan juga dicatatkan oleh kripto raksasa lainnya, Ethereum. Pada awal bulan, harga Ethereum bergerak pada kisaran 1.600 dollar AS per keping. Saat ini, Ethereum diperdagangkan di kisaran 1.800 dollar AS per keping.

Baca juga: Harga Bitcoin Cenderung Stabil, Cek Rician Harga Kripto Hari Ini

Dengan melihat kenaikan-kenaikan tersebut, sejumlah pihak menilai kripto mengalami reli bullish pada Maret ini. CEO Indodax Oscar Darmawan mengatakan, pada dasarnya kenaikan harga itu pada dasarnya disebabkan permintaan aset kripto jauh lebih banyak dari penawaran.

Adapun pemicu kenaikan permintaan tersebut, salah satunya ialah semakin meningkatnya pemahaman terkait kripto. Menurut Oscar, saat ini semakin banyak masyarakat yang mengetahui dan mempelajari aset kripto.

"Mereka banyak mendapatkan awareness dari media massa dimana harga Bitcoin naik sekian persen sehingga memutuskan untuk membeli Bitcoin," kata dia, dalam keterangannya, Jumat (31/3/2023).

Baca juga: Bitcoin Diprediksi Bisa Sentuh Level 30.000 Dollar AS, Cek Rician Harga Kripto Hari Ini

Selain itu, kondisi perekonomian global yang masih tidak menentu, dipicu kondisi sejumlah bank global, juga turut mengerek harga kripto. Dengan kekhawatiran yang terjadi, investor memilih untuk mengalihkan dananya ke instrumen investasi lain.

Akan tetapi di tengah tren kenaikan harga kripto saat ini, Oscar mengingatkan kepada investor untuk mewaspadai bull trap. Bull trap sendiri merupakan suatu fenomena ketika harga kripto mengalami kenaikan signifikan setelah berada dalam fase bearish cukup lama.

"Dengan naiknya harga kripto ini akan membuat investor percaya bahwa harga kripto ini akan terus mengalami reli bullish dan mulai membeli kripto," tutur Oscar.

Baca juga: Bitcoin dan Dogecoin Menguat, Cek Rincian Harga Kripto Hari Ini

"Namun, kenyataannya volatilitas kripto sangat cepat," tambah dia.

Melihat tingginya volatilitas kripto, Oscar menilai, wajar saja harga aset kripto nantinya akan terkoreksi. Hal ini biasanya akan membuat kecewa investor yang membeli kripto di harga lebih tinggi.

Oleh karenanya untuk terhindari dari bull trap Oscar merekemondasikan kepada investor untuk mempelajari terlebih dahulu teknik trading yang baik.

Langkah pertama yang perlu dilakukan oleh investor ialah analis. Oscar menekankan, jangan pernah membeli kripto dengan hanya berlandaskan ketakutan tertinggal suatu momen atau FOMO.

Baca juga: Harga Kripto Hari Ini, Dogecoin dan Stablecoin dalam Tren Bearish

"Menggunakan analisis fundamental, investor akan mengetahui proyek yang sedang dikembangkan token ataupun koin yang hendak dibeli, tim pengembang yang berada di latar belakang pembentukan kripto tersebut," tuturnya.

Selain itu, investor pun perlu memahami istilah Relative Strength Index (RSI) yang digunakan untuk mengukur pergerakan harga. Istilah RSI ini dalam kripto merupakan suatu indikator untuk menentukan kondisi pasar di mana kripto sedang terlalu banyak pembelian atau terlalu banyak penjualan.

"Dengan mempelajari cara membaca RSI investor akan mengetahui bahwa setelah nilai suatu kripto menyentuh lebih dari 70 maka kita bisa simpulkan bahwa kondisi market sudah menyentuh kondisi terlalu banyak pembelian," ujarnya.

Selain itu, Oscar juga merekomendasikan kepada investor untuk menggunakan fitur dalam aplikasi platform trading. Seperti hal nya fitur perintah trading berupa stop loss order yang ada di dalam aplikasi Indodax.

Baca juga: Ripple, Ethereum, dan Bitcoin Menguat, Cek Harga Kripto Hari Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com