Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tujuan Terkait

Pindah Ke Kemenag, 57 PNS Harus Jalani Uji Kompetensi

Kompas.com - 11/05/2023, 20:06 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pusat Penilaian Kompetensi (Puspenkom) Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama (Kemenag) menyelenggarakan uji kompetensi perpindahan antarinstansi bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengajukan untuk pindah ke lingkungan Kementerian Agama.

"Uji kompetensi ini dilakukan dalam rangka memastikan setiap pegawai yang hendak masuk ke Kementerian Agama terseleksi dengan baik, terpotret profil yang dimilikinya serta bahwa mereka yang masuk adalah PNS yang memiliki kualifikasi dan kompetensi memadai,” ujar Sekjen Kemenag Nizar, dikutip dari situs Kemenag, Kamis (11/5/2023).

Lebih lanjut kata Nizar, pelaksanaan uji kompetensi perpindahan antarinstansi ini merupakan implementasi dari Surat Edaran (SE) Sekjen Kemenag Nomor 14 Tahun 2023.

Baca juga: Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum PNS Berkecimpung Wirausaha

Uji kompetensi perpindahan antarinstansi dilaksanakan dalam dua periode yakni April dan Oktober setiap tahunnya.

"Namun karena SE tersebut baru turun bulan April, maka uji kompetensi ini baru dapat dilakukan bulan Mei tahun 2023 dengan jumlah total peserta sebanyak 57 PNS dengan berbagai latar belakang jabatan seperti pranata komputer, perencana, guru dan pengawas sekolah," kata dia.

Dengan terbitnya SE tersebut maka setiap PNS dari K/L lain yang usul pindah ke Kementerian Agama tidak berarti langsung diterima karena memenuhi syarat administratif, akan tetapi harus melalui uji kompetensi.

Baca juga: Siap-siap, Rekrutmen CPNS dan PPPK Bakal Segera Diumumkan


"Bagi mereka yang mendapakan nilai baik dari unsur manajerial, sosial kultural dan kemampuan teknis, maka direkomendasikan untuk diterima. Jika salah satu unsur memiliki nilai di bawah Baik maka tidak dapat diterima," jelas Nizar.

Hal ini kata Nizar, merupakan kebijakan yang harus dimaklumi oleh seluruh satuan kerja di lingkungan Kementerian Agama.

Baca juga: Menpan-RB Pastikan Rekrutmen CPNS dan PPPK 2023 Bakal Dibuka

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Perkuat Ketahanan Pasokan Gas Bumi, PGN Jalin Sinergi dengan EMCL, HCML, Petronas, dan PEP

Perkuat Ketahanan Pasokan Gas Bumi, PGN Jalin Sinergi dengan EMCL, HCML, Petronas, dan PEP

Whats New
Mentan Lepas Ekspor Mangga Gedong Gincu ke Arab Saudi

Mentan Lepas Ekspor Mangga Gedong Gincu ke Arab Saudi

Whats New
GAPPRI Ungkap Alasan Tolak RPP Pengamanan Zat Adiktif Tembakau

GAPPRI Ungkap Alasan Tolak RPP Pengamanan Zat Adiktif Tembakau

Rilis
Bos BI Proyeksi The Fed Bakal Naikkan Suku Bunga Acuan pada November

Bos BI Proyeksi The Fed Bakal Naikkan Suku Bunga Acuan pada November

Whats New
Cerita di Balik Penamaan Whoosh untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Cerita di Balik Penamaan Whoosh untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Whats New
Akhir Pekan, Harga Ayam, Daging Sapi hingga Cabai Merah di Jakarta Naik

Akhir Pekan, Harga Ayam, Daging Sapi hingga Cabai Merah di Jakarta Naik

Whats New
Cara Resign Kerja Tanpa Drama dan Tetap Profesional

Cara Resign Kerja Tanpa Drama dan Tetap Profesional

Work Smart
Kilas Balik Kereta Cepat, Minta Konsesi 50 Tahun, tapi Ditolak Jonan

Kilas Balik Kereta Cepat, Minta Konsesi 50 Tahun, tapi Ditolak Jonan

Whats New
Pelaku Industri Tembakau Sedih, Produknya Menuai Banyak Larangan untuk Dipasarkan

Pelaku Industri Tembakau Sedih, Produknya Menuai Banyak Larangan untuk Dipasarkan

Whats New
Catatkan Kinerja Solid, Laba BSI Melesat 32,41 Persen pada Kuartal II 2023

Catatkan Kinerja Solid, Laba BSI Melesat 32,41 Persen pada Kuartal II 2023

Whats New
Cara Cek Keaslian Meterai Elektronik secara Online

Cara Cek Keaslian Meterai Elektronik secara Online

Whats New
Bali Commitment, Saatnya 'Gaspol' Kejar Target Produksi Migas

Bali Commitment, Saatnya "Gaspol" Kejar Target Produksi Migas

Whats New
Bermalam di IKN, Sri Mulyani: Merdu Suara Serangga dan Jangkrik...

Bermalam di IKN, Sri Mulyani: Merdu Suara Serangga dan Jangkrik...

Whats New
Ekonom: Proyek Kereta Cepat Masuk Kategori Jebakan Utang China

Ekonom: Proyek Kereta Cepat Masuk Kategori Jebakan Utang China

Whats New
 United Tractors Selesaikan Pengambilan 19,9 Persen Kepemilikan Saham di Nickel Industries Limited

United Tractors Selesaikan Pengambilan 19,9 Persen Kepemilikan Saham di Nickel Industries Limited

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com