JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) mencatat laba sebesar Rp 23 miliar pada kuartal I-2023.
Kinerja tersebut ditopang oleh pendapatan IFG Life yang mencapai Rp 468,5 miliar sepanjang kuartal I-2023.
Sementara, raihan pendapatan dari premi IFG tercatat sebesar Rp 118,8 miliar. Sedangan kinerja investasi mencetak pendapatan sebesar Rp 348,4 miliar.
Direktur Utama IFG Life Harjanto Tanuwidjaja mengatakan, transformasi yang dilakukan oleh perseroan terbukti telah memberikan hasil yang positif.
Sementara di tahun 2022, IFG Life membukukan pendapatan premi senilai Rp 1,13 triliun.
Baca juga: IFG Life Telah Restrukturisasi 157.485 Polis dari Jiwasraya
Harjanto bilang, angka tersebut tumbuh dari pendapatan premi sepanjang tahun 2021 sebesar Rp 24,21 miliar.
Selain itu, perolehan hasil investasi IFG Life sepanjang 2022 juga melesat menjadi Rp 1,21 triliun, dari Rp 65,43 miliar sepanjang 2021.
"Kinerja tersebut melesatkan laba IFG Life pada tahun lalu," ujar dia dalam keterangan resmi, Kamis (11/5/2023).
Baca juga: Tuntaskan Masalah Jiwasraya, IFG Life Butuh Dana Rp 8,01 Triliun
Adapun, IFG Life sepanjang 2022 membukukan total laba bersih setelah pajak senilai Rp 128,24 miliar.
Nilai tersebut berbalik positif dari rugi bersih senilai Rp 74,22 miliar pada 2021.
“Kami berencana untuk mengembangkan produk-produk proteksi murni untuk melindungi semua risiko kehidupan, yang kami namakan LifeSeries," tandas Harjanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya