Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beasiswa Universitas Al Azhar Masih Dibuka, Cek Syaratnya

Kompas.com - 15/05/2023, 08:29 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) membuka jalur beasiswa dan non beasiswa kuliah di Al-Azhar, bagi lulusan Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren.

Pendaftaran kuliah di Al-Azhar ini telah dibuka sejak 12 Mei lalu hingga 21 Mei mendatang.

“Ada kuota beasiswa yang diberikan Al-Azhar melalui Kedutaan Besar Mesir di Jakarta untuk 20 orang dan seleksinya dilakukan Kemenag,” ujar Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag M Ali Ramdhani dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Senin (15/5/2023).

Kesempatan meraih beasiswa ini juga terbuka bagi calon mahasiswa pemegang ijazah muadalah Madrasah Aliyah di seluruh Indonesia.

“Ini sebagaimana berlaku pada tahun-tahun sebelumnya,” tutur Ali.

Baca juga: Cara Cek Biro Umrah Resmi Kemenag

Ketentuan pendaftaran kuliah di Al-Azhar

Uji kompetensi bahasa atau Iiktibar Tashfiyah/Tahdid Mustawa akan dilakukan oleh Markaz Syekh Zayed (MSZ) Kairo pada 25-27 Mei 2023. Hasil uji kompetensi bahasa akan diumumkan pada 30 Mei mendatang.

Setelah itu, akan dilaksanakan tes wawasan kebangsaan (TWK) pada 31 Mei dan 1 Juni, dengan hasil tes diumumkan pada 5 Juni 2023.

Terdapat beberapa ketentuan bagi calon pendaftar sebagai berikut:

  • Peserta lulusan Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren yang terdaftar/terakreditasi di Kemenag, dan telah memenuhi persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku seperti kompetensi bahasa dari lembaga yang diakui Universitas Al-Azhar
  • Kemenag bekerjasama dengan Pusat Bahasa Al-Azhar Markaz Syekh Zayed (MSZ) dalam menyelenggarakan uji kompetensi yang meliputi Ikhtibar Tashfiyah/Tahdid Mustawa dan tes wawasan kebangsaan
  • Sebanyak 20 orang terbaik berdasarkan hasil uji kompetensi akan diajukan sebagai calon penerima beasiswa penuh Al-Azhar tahun 2023-2024
  • Calon mahasiswa yang mencapai nilai lulus (passing grade) sesuai ketentuan, berhak memperoleh rekomendasi Kemenag melalui jalur mandiri atau non beasiswa, serta bisa melanjutkan ke tahapan matrikulasi bahasa, pemberkasan, dan pendaftaran.

Baca juga: Ingat, Ini Daftar Lembaga Amil Zakat Berizin Kemenag di Indonesia

Untuk diketahui, matrikulasi bahasa bisa dilakukan di lembaga yang telah diakui Universitas Al-Azhar.

Ketentuan teknis mengenai uji kompetensi bagi calon pendaftar akan diumumkan terpisah oleh Markaz Syekh Zayed cabang Indonesia melalui https://pusiba.com/.

Adapun tahapan pemberkasan dan pendaftaran bisa dilakukan secara perorangan maupun kolektif melalui lembaga-lembaga yang dipercaya bisa membantu.

Informasi selengkapnya mengenai pendaftaran kuliah di Al-Azhar bisa diakses di sini.

Baca juga: Beasiswa Politeknik Ketenagakerjaan 2023, Catat Jadwal Seleksinya

Baca juga: Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri Kominfo Masih Dibuka, Cek Syaratnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com