JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan mengaut pada Rabu (24/5/2023). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Selasa (23/5/2023) berakir di zona hijau pada level 6.736,68 atau naik 7,03 poin (0,1 persen).
Founder WH Project William Hartanto mengatakan, saat ini IHSG nampak jenuh beli di mana penguatan berakhir tipis hanya 7 poin pada penutupan kemarin. Namun penguatan yang menipis ini terjadi pada pre-closing.
“Ini tidak mewakili kondisi yang sebenarnya antara buyer dan seller. Kami melihat, masih ada peluang IHSG untuk menguat menguji resistance selanjutnya pada 6.754,” kata William dalam analisisnya.
Baca juga: Jadwal Pembagian Dividen BFI Finance Rp 32 per Saham
William mengatakan, sentimen pasar yang mempengaruhi IHSG muncul dari eksternal yakni, kekhawatiran default dan potensi gagal bayar utang Amerika Serikat. Selain itu dari dalam negeri ada sentimen neraca perdagangan yang diramal defisit.
Dia memperkirakan, hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.635 sampai dengan 6.754.
Senada, Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan hari ini IHSG akan menguat, setelah kemarin memulai pullback minor karena membentuk candle shooting star pada hari Selasa dan tetap berada di bawah garis SMA-20.
Baca juga: BMoney Luncurkan Fitur Penjualan Saham, Targetkan 1 Juta Investor SID
“IHSG akan melanjutkan fase bullish selama tidak jatuh di bawah 6.676. Level support IHSG berada di 6.656, 6.590 dan 6.542, sementara level resistennya di 6.777, 6.814, 6.852 dan 6.904. Berdasarkan indikator MACD dalam kondisi netral,” kata Ivan.
Sementara itu, Maximilianus Nico Demus Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo mengatakan, hari ini IHSG berpeluang mengalami pelemahan. Namun demikian, kinerja domestik yang meningkat mampu menopang ketahan ekternal dalam negeri.
“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 6.722-6.767. Di sisi lain, potensi penguatan masih ada, namun investor harus tetap harus berhati-hati,” ujar Maximilianus.
Baca juga: Saham Paling Cuan dan Paling Boncos Sepekan
Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.