Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembelian Solar di Jakarta, Bogor, Depok Harus Terdaftar di MyPertamina

Kompas.com - 29/05/2023, 16:10 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina Patra Niaga mulai memberlakukan pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar menggunakan MyPertamina di wilayah Jakarta, Bogor, dan Depok sejak Kamis (25/5/2023).

Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Joevan Yudha Achmad mengatakan, sebanyak 8 kota/kabupaten di wilayah Jakarta, Bogor, dan Depok telah diterapkan skema full registran.

Pada skema ini, kendaraan konsumen yang sudah terdaftar dalam data Subsidi Tepat MyPertamina dapat melakukan pembelian BBM Solar meskipun tidak membawa QR Code, sedangkan yang belum terdaftar tidak dapat dilayani.

Baca juga: Cara Beli Solar Subsidi Pakai Kode QR MyPertamina

"Pertamina berkomitmen untuk terus menjaga distribusi BBM subsidi tepat sasaran dan tepat volume dengan menerapkan skema full registran di wilayah Jakarta, Bogor dan Depok yang terdiri dari 8 kota/kabupaten pada Kamis lalu," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (29/5/2023).

Adapun di 8 kota/kabupaten yang menerapkan skema full registran yakni Kota Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Depok, Bogor, dan Kabupaten Bogor.

Sementara untuk wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu, penerapan skema full registran rencananya akan mulai diterapkan pada 8 Juni 2023 mendatang.

Adapun berdasarkan data penjualan penerapan skema full registran yang dikumpulkan dari 5 kota di DKI Jakarta, Depok, Bogor, dan Kabupaten Bogor. transaksi pembelian solar subsidi selam 4 hari atau 25-28 Mei 2023 telah mencapai 100 persen atau sebanyak 249.439 transaksi.

Joevan mentuturkan, pada dasarnya, di seluruh wilayah regional Jawa Bagian Barat yang terdiri dari Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat, mulai diterapkan dua skema secara bertahap, yakni skema full registran dan full QR bagi pembelian BBM subsidi jenis Solar.

Baca juga: BPH Migas Dorong Pertamina Tingkatkan Penerapan Subsidi Tepat Solar Bersubsidi

Adapun pelaksanaan skema full QR merupakan kelanjutan dari skema full registran. Saat skema full QR berlaku, maka konsumen wajib menunjukan scan QR Code MyPertamina ketika melakukan transaksi pembelian BBM Solar bersubsidi.

Oleh sebab itu, ia mengimbau masyarakat yang belum terdaftar untuk segera mendaftar melalui website subsiditepat.mypertamina.id atau mendatangi langsung booth Pendaftaran Subsidi Tepat yang disediakan di beberapa SPBU.

"Bagi masyarakat yang belum melakukan registrasi Subsidi Tepat, diharapkan dapat segera mendaftarkan kendaraannya,” kata Joevan.

Baca juga: Strategi Pertamina Bertahan Saat Gelombang Kendaraan Listrik Tiba

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com