Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Pariwisata, Bupati Sumenep Rayu Maskapai Buka Penerbangan ke Daerahnya

Kompas.com - 29/05/2023, 22:00 WIB
Achmad Faizal,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Bupati Sumenep Ahmad Fauzi akan merayu maskapai untuk kembali mengoperasikan pesawatnya di Bandara Trunojoyo Sumenep.

Menurutnya, untuk mendukung kalender wisata Sumenep 2023, pihaknya memerlukan kemudahan akses transportasi menuju Sumenep bagi calon wisatawan dalam negeri maupun luar negeri.

Menurutnya, pesawat komersial menuju Sumenep dari Surabaya berhenti beroperasi menyusul kenaikan harga minyak dunia pada tahun lalu.

"Terakhir dalam sepekan sempat ada empat kali penerbangan dalam sepekan, lalu turun menjadi dua kali," katanya di Surabaya, Senin (29/5/2023).

Dia berharap komunikasi dengan pihak maskapai akan berbuah baik karena harga minya dunia saat ini mulai turun. "Kita sudah komunikasi dengan maskapai Wings Air, semoga ada kabar baik," ujarnya.

Baca juga: Kirim Surat Ke Jokowi, Bupati Sumenep Minta Jalur Rel KA di Madura Direaktivasi

Dia menjamin, okupansi atau tingkat keterisian rute Surabaya - Sumenep PP di atas 60 persen. Selain dari warga dan wisatawan, potensi penumpang juga bisa dari pegawai perusahaan minyak yang beroperasi di wilayah Madura.

Seperti diberitakan, pihaknya menarget kunjungan wisata pada 2023 sebesar 1,1 juta kunjungan wisata baik wisatawan lokal maupun internasional.

Sumenep menyiapkan beragam potensi wisata untuk bisa dieksplorasi pengunjung sepanjang 2023, mulai dari wisata alam, heritage, wisata religi, olahraga, hingga wisata buatan.

Baca juga: Jaring Wisatawan, 20 Event Wisata Digelar di Sumenep Sepanjang 2023

Kalender wisata Sumenep

Seperti MTB Bumi Jokotole, Sumenep Heritage Beach Marathon, Festival Musik Tong-tong, Sumenep Culture Festival, dan Oxygen Sunmori Funbike.

Selain itu, ada kegiatan reguler, di antaranya Pameran Lukisan Sumenep Masa Kejayaan, Sholawat dan Syukuran, Festival Kreasi Anak Yatim, Parade Drumband Pelajar, Pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbing, Kerapan Kambing, Festival Layangan Led, Motor Cross, Sumenep Investment Summit, Festival Paralayang, dan Turnamen Kasti.

Selanjutnya ada Festival Tembakau Nusantara Sumekar Air Rifle Competition, Pesta Rakyat Per Kecamatan, Dragrace, 4x4 Offroad, Festival Burung Pelung, dan Balap Merpati.
Selain itu juga ada Festival Perkutut, Haul Raja-raja Sumenep, Prosesi dan Pawai Budaya, Terraks Trail Adventure, MTA Enduro Race serta Sholawat, hingga Syukuran Hari Jadi ke-754 Sumenep.

Baca juga: Kampanye Pariwisata Visit Sumenep, Semua Ruang Publik Dicat Penuh Warna

Bandara Trunojoyo Sumenep

Bandara Trunojoyo Sumenep sendiri diresmikan 4 April tahun lalu oleh Presiden Jokowi. Kehadiran Bandara ini diharapkan meningkatkan konektivitas dari dan ke Pulau Madura, serta membuka keterisolasian pulau-pulau terpencil yang ada di sekitarnya seperti Pulau Bawean dan Pulau Pagerungan.

Bandara Trunojoyo didesain dapat melayani beberapa rute seperti Sumenep-Surabaya PP, Sumenep-Bawean PP, Sumenep-Pagerungan PP, dan Sumenep-Banyuwangi PP.

Sejak 2018 hingga 2020, telah dibangun gedung terminal baru seluas 3.600 m2 dengan kapasitas 129.000 penumpang per tahunnya.

Bandara Trunojoyio memiliki landasan pacu (runway) sepanjang 1.600 meter x 30 meter sehingga sudah bisa didarati pesawat jenis ATR-72. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com